Advertisement
Alasan Kemanusiaan, Penahanan Wakil Ketua GNPF Sumut Ditangguhkan

Advertisement
Harianjogja.com, MEDAN - Alasan kemanusiaan mendorong Polda Sumatra Utara mengabulkan permohonan penangguhan penahanan atas Wakil Ketua Gerakan Nasional Pengawal Fatwa RFL dan Sekretaris GNPF, ZLK. Keduanya sempat ditahan atas dugaan kasus tindak pidana makar.
Kasubbid Penmas Polda Sumatra Utara, AKBP MP Nainggolan ketika dikonfirmasi di Medan, Jumat (31/5/2019), membenarkan ihwal penangguhanan penahanan terhadap kedua tersangka itu.
Advertisement
Kedua tersangka menurut Nainggolan telah dipulangkan dari sel tahanan Ditreskrimum Polda Sumatera Utara (Sumut), Jumat. "Mereka berstatus tahanan luar," ujar Nainggolan.
Nainggolan menyebutkan proses hukum dari kedua tersangka tetap berjalan.Dikabulkannya penangguhan penahanan keduanya, dengan alasan kemanusian.
Selain itu juga karena adanya permohonan dari pihak keluarga agar keduanya bisa melaksanaakan lebaran di rumah.
"Jadi, penyidik dari Polda Sumut, mengabulkannya, karena alasan kemanusian," kata mantan Kapolres Nias Selatan itu.
Sebelumnya Polda Sumut sudah menetapkan dua orang tersangka kasus dugaan makar, yakni Wakil Ketua GNPF,RFL dan Sekretaris GNPF,ZLK.
Penangkapan terhadap RFL dilakukan pada Senin (27/5) siang setelah dia tidak menghadiri dua kali panggilan penyidik Direktorat Reserse Kriminal Umum (Dit ResKrimum) Polda Sumut. Sedangkan penangkapan terhadap ZLK dilakukan pada sore harinya, tidak berapa lama seusai penangkapan RFL.
Kedua Pengurus GNPF itu diamankan atas dugaan makar yang terjadi di Jalan Katamso-Jalan MT Haryono-Jalan Sisingamangaraja saat dilangsungkan pawai obor, beberapa waktu lalu.Saat itu ada kegiatan pawai obor di malam hari.
Polda Sumut juga melakukan pemanggilan terhadap enam warga terkait dugaan makar, untuk dimintai keterangan sebagai saksi. Mereka yakni HRS, warga Jalan Balai Desa, Desa Marindal II, Kecamatan Patumbak; AF, mahasiswa; FA, warga Jalan Yos Sudarso Gang Peringatan; RAS, warga Desa Telaga Sari Tanjung Morawa; IS, pengurus FUI Sumut; RN, pengurus ACT.
Mereka diadukan seorang bernama SP atas aksi dugaan makar yang terjadi pada Sabtu (4/5) di Jalan Brigjen Katamso-Jalan MT Haryono-Jalan Sisingamangaraja Medan yang dilakukan pria berinisial RFL dan kawan-kawan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Dosen FH Unissula Diskorsing Karena Diduga Jadi Pelaku Kekerasan
- Perpres No.79 Tahun 2025, Tidak Hanya Soal Kenaikan Gaji
- Viral Kepsek Roni Dicopot, Wali Kota Prabumulih Terancam Sanksi
- Pejabat BPJPH Diduga Lakukan KDRT, Begini Respons Komnas Perempuan
- Korban Hilang Banjir Bali Terus Dipantau Tim SAR
Advertisement

Bawaslu Kulonprogo Nilai Perlu Ada Tambahan Pengawas Kalurahan
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Pemerintah Jamin Pembangunan Perumahan Sosial Tanpa Penggusuran
- 65 Ribu Warga Gaza Meninggal Akibat Serangan Israel
- Prakiraan BMKG, Mayoritas Wilayah Indonesia Diguyur Hujan
- Ratusan Siswa di Garut Diduga Keracunan Makanan MBG
- Deretan Selebritas Dunia Galang Dana untuk Palestina
- Serangan Israel, Warga Palestina yang Tewas Tembus 65.000 Jiwa
- Ribuan Orang Unjuk Rasa di London Tolak Kunjungan Donald Trump
Advertisement
Advertisement