Advertisement

Polri dan TNI Tidak Gunakan Peluru Tajam dalam pengamanan Aksi 22 Mei

Sholahuddin Al Ayyubi
Selasa, 21 Mei 2019 - 16:37 WIB
Nina Atmasari
Polri dan TNI Tidak Gunakan Peluru Tajam dalam pengamanan Aksi 22 Mei Sejumlah personel kepolisian berjaga di depan kantor KPU, Jakarta, Senin malam (20/5/2019). - Bisnis/Abdullah Azzam

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA-- Polri dan TNI akan menerjunkan pengamanan untuk aksi unjuk rasa pada 22 Mei 2019 di Kantor Komisi Pemilihan Umum dan Bawaslu. Polri menyatakan tidak akan menggunakan peluru tajam untuk mengamankan aksi tersebut.

Kepala Divisi Humas Mabes Polri Irjen Muhammad Iqbal menyatakan jika ada massa aksi yang tertembak dipastikan bukan dilakukan anggota Polri maupun TNI. Iqbal mengaku sudah menginstruksikan seluruh anggota Polri agar melakukan pengamanan secara tertib dan baik, tanpa menggunakan kekerasan.

Advertisement

"Pasukan TNI-Polri sudah dapat instruksi agar tidak menggunakan peluru tajam. Jika terjadi hal buruk seperti ada yang tertembak peluru tajam, itu bukan berasal dari TNI-Polri," tutur Iqbal, Selasa (21/5/2019).

Iqbal juga mengakui sempat beredar informasi bohong atau hoaks yang viral di media sosial bahwa Kapolri Jenderal Pol. Muhammad Tito Karnavian menginstruksikan anggotanya memakai peluru tajam saat mengamankan aksi 22 Mei 2019.

"Hal itu sudah dibantah Bapak Kapolri. Bapak Kapolri tidak pernah mengucapkan hal tersebut. Itu hoaks. Polri dan TNI sudah memiliki SOP yang berlaku sesuai hukum nasional dan internasional," kata Iqbal.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Bisnis.com

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Kecelakaan Motor vs Dump Truck di Jalan Magelang, 1 Tewas

Kecelakaan Motor vs Dump Truck di Jalan Magelang, 1 Tewas

Sleman
| Kamis, 18 September 2025, 13:17 WIB

Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja

Wisata
| Jum'at, 12 September 2025, 21:57 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement