Advertisement

Bupati Bogor Minta Anies Baswedan Tak Saling Menyalahkan dalam Banjir Jakarta

Newswire
Jum'at, 26 April 2019 - 22:57 WIB
Budi Cahyana
Bupati Bogor Minta Anies Baswedan Tak Saling Menyalahkan dalam Banjir Jakarta Petugas Damkar mengevakuasi warga terdampak banjir di kawasan Rawajati, Jakarta Selatan, Jumat (26/4/2019) - Antara/Indrianto Eko Suwarso

Advertisement

Harianjogja.com, BOGOR - Bupati Bogor Ade Yasin meminta Gubernur DKI Anies Baswedan tidak saling menyalahkan atas 17 titik banjir di Jakarta. Sebelumnya, Anies menyebut banjir terjadi akibat hulu Sungai Ciliwung di Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

"Enggak bisa saling menyalahkan, harus duduk bareng untuk mengatasinya," kata Ade Yasin di Bogor, Jumat (26/4/2019).

Advertisement

Ade mengatakan cuaca di Kabupaten Bogor, terutama wilayah Puncak Cisarua, mengalami hujan deras. Hal itu, menurut Ade, menjadi penyebab meluapnya aliran Sungai Ciliwung yang berdampak banjir di Jakarta.

"Curah hujan yang tinggi di Bogor pasti berdampak ke Jakarta karena lokasinya yang lebih rendah dari Bogor," kata politikus Partai Persatuan Pembangunan (PPP) itu.

Ade mengatakan bukan hanya wilayah DKI Jakarta yang terkena imbas kebanjiran atas meluapnya aliran Sungai Ciliwung. Beberapa titik di Kabupaten Bogor juga mengalaminya, bahkan di beberapa lokasi terjadi longsor.

"Untuk warga Bogor agar selalu waspada. Biasanya dalam kondisi hujan deras ini tidak hanya air sungai yang meluap, tetapi ancaman longsor juga harus diwaspadai," kata Ade.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyebut penyebab 17 titik di Jakarta mengalami banjir karena Ibu Kota mendapat kiriman air dari kawasan hulu yang berlokasi di Bogor, Jawa Barat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Antara

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Jadwal Kereta Bandara YIA Xpress Sabtu 27 April 2024, Tiket Rp50 Ribu

Jogja
| Sabtu, 27 April 2024, 02:27 WIB

Advertisement

alt

Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 19:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement