Advertisement

Keputusan Penutupan Taman Nasional Komodo Baru Akhir Tahun

Nur Faizah Al Bahriyatul Baqiroh
Selasa, 09 April 2019 - 14:47 WIB
Bernadheta Dian Saraswati
Keputusan Penutupan Taman Nasional Komodo Baru Akhir Tahun Taman Nasional Komodo - www.australiangeographic.com.au

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA--Penutupan kawasan Pulau Komodo masih sebatas wacana dan baru akan diputuskan oleh Menteri LHK pada akhir tahun 2019. Hal ini disampaikan oleh Wiratno, Dirjen Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KSDAE KLHK. 

"Hal ini sesuai dengan hasil rumusan Rapat Koordinasi Pengelolaan Kawasan Konservasi dan Keanekaragaman Hayati di Provinsi NTT di Jakarta [Februari 2019]," kata Wiratno dalam keterangan resminya, Selasa (9/4/2019).

Advertisement

Dia melanjutkan salah satu dari hasil rapat tersebut isinya menyatakan bahwa penutupan sementara kawasan Taman Nasional (TN) Komodo atau Pulau Komodo akan diputuskan atas pertimbangan ilmiah dan kondisi tertentu.

Tim terpadu yang ditunjuk untuk mengkaji kondisi di Pulau Komodo terdiri atas KLHK, Pusat Penelitian Biologi LIPI, Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur, Pemerintah Kabupaten Manggarai Barat, Fakultas Kehutanan UGM, Fakultas Kehutanan IPB, praktisi ekowisata, Yayasan Komodo Survival Program (KSP), dan lainnya.

Kunjungan lapangan tim terpadu tersebut dijadwalkan akan dilaksanakan pada minggu ke 3 bulan ini. Di mana mereka nantikan akan berkonsultasi dengan para pihak (antara lain pelaku wisata alam), termasuk dengan Badan Otoritas Labuan Bajo di Labuan Bajo.

Untuk diketahui, penutupan suatu taman nasional atau bagian dari taman nasional (termasuk TN Komodo) merupakan kewenangan KLHK sebagaimana diatur dalam UU No.5/1990 serta Peraturan Presiden No.16/2015.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Bisnis.com

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terkait

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Perkuat Empat Pilar Kalurahan Untuk Kembangkan Pariwisata Berbasis Masyarakat

Sleman
| Jum'at, 26 April 2024, 16:17 WIB

Advertisement

alt

Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 19:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement