Advertisement
Pindah Tempat TPS, Setengah Juta Orang Terancam Tak Bisa Gunakan Suara
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA--Setengah juta pemilih terancam tidak bisa menggunakan hak pilihnya di Pemilu 2019. Komisioner KPU Viryan Azis mengatakan mereka merupakan pemilih yang berpindah Tempat Pemungutan Suara (TPS) saat waktu pencoblosan 17 April 2019 mendatang.
Pemilih yang berpindah TPS saat Pemilu, kata Viryan, masuk ke dalam Daftar Pemilih Tambahan (DPTb). Jumlah DPTb tersebut tidak sebanding dengan dengan ketersediaan surat suara di tiap TPS yang hanya menyediakan surat suara tambahan sebanyak 2 persen dari jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT).
Advertisement
"Sebagian di antaranya terkonsentrasi di satu wilayah dalam jumlah besar dan berpotensi tidak bisa dilayani oleh KPU karena kondisinya seperti itu," ujar Viryan di Kantor KPU, Jalan Imam Bonjol, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (22/2/2019).
Viryan mengungkapkan, berdasarkan hasil rekapitulasi nasional hingga 17 Februari 2019 KPU mencatat ada 275.923 pemilih tambahan. Jumlah DPTb tersebut tersebar di 34 provinsi, 496 kabupaten/ kota, 5.027 kecamatan, 30.118 desa kelurahan, dan 87.483 TPS.
BACA JUGA
Terkait hal itu, Viryan mengatakan jumlah DPTb tersebut diperkirakan akan terus bertambah hingga pertengahan Maret 2019. Bahkan, dirinya menyebut dari jumlah 275.923 DPTb diperkirakan masih bisa bertambah hingga 100%.
"Bertambahnya bisa jadi lebih dari 100 persen karena masyarakat banyak yang baru tahu kegiatan ini menjelang akhir tanggal 17 Febuari," ungkapnya.
Lebih jauh Viryan mengatakan, KPU dalam waktu dekat ini akan melakukan pertemuan dengan pihak-pihak terkait untuk menyampaikan permasalahan tersebut. Mengingat, masalah tersebut dinilai sangat serius yang menyangkut dengan hak suara warga negara.
"Kami akan menyampaikan ini kepada pihak terkait dalam hal ini Komisi II, pemerintah, Bawaslu tentang hal ini," tutupnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : suara.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
1.600 Guru Paruh Waktu Bantul Menunggu Skema Insentif Baru
Advertisement
KA Panoramic Kian Diminati, Jalur Selatan Jadi Primadona
Advertisement
Berita Populer
- Real Madrid Tertahan 1-1, Barcelona Tetap di Puncak
- Jadwal Terbaru Layanan SIM Keliling Bantul Desember 2025
- Presiden Prabowo Tinjau Lokasi Banjir di Sumatra, BNPB: 442 Meninggal
- Jadwal Terbaru SIM Keliling Sleman Desember 2025, Cek Lokasinya
- 120 Korban Tewas Banjir Bandang Agam, 74 Masih Hilang
- Update Harga Emas UBS-Galeri24 Hari Ini: Semua Ukuran Tetap Stabil
- Listyo Sigit Tegaskan Semua Unsur Bergerak Cepat Tangani Bencana Sumut
Advertisement
Advertisement



