Advertisement

Trump Akui Juan Guaido sebagai Presiden Venezuela, Anggap Maduro Tidak Sah

John Andhi Oktaveri
Kamis, 24 Januari 2019 - 16:42 WIB
Budi Cahyana
Trump Akui Juan Guaido sebagai Presiden Venezuela, Anggap Maduro Tidak Sah Donald Trump - Reuters/Yuri Gripas

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA - Amerika Serikat terang-terangan memihak oposisi dalam konflik politik di Venezuela, negara di Amerika Latin yang terus bergejolak selepas meninggalnya Hugo Chavez. Kepemimpinan Nicolas Maduro terus digoyang dan pemipin oposisi, Juan Guaido, sudah mendeklarasikan diri sebagai Presiden Interim Venezuela hingga pemilu digelar.

Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengakui Juan Guaido sebagai Presiden Sementara Venezuela. Menurut Trump, Majelis Nasional pimpinan Guiado adalah satu-satunya lembaga pemerintah yang sah pilihan rakyat Venezuela. Dukungan Trump untuk Guaido diserukan tak lama setelah Guaido menyatakan dirinya sebagai Presiden Sementara Venezuela di hadapan ribuan orang yang berdemonstrasi melawan Maduro.

Advertisement

"Rakyat Venezuela telah berani menentang Maduro dan rezimnya dan menuntut kebebasan dan supremasi hukum," kata Trump sebagaimana dikutipm cnn.com, Kamis (24/1/2019). 

Trump mendukung pernyataan Majelis Nasional yang menyatakan Maduro tak lagi sah sebagai Presiden Venezuela, dan karena itulah Kantor Kepresidenan Venezuela saat ini kosong.

Trump juga mendesak negara-negara lain untuk mengikuti jejaknya dan berjanji akan menggunakan seluruh kekuatan ekonomi dan diplomatik Amerika Serikat untuk mendesak pemulihan demokrasi Venezuela.

"Kami terus menganggap rezim Maduro tidak sah dan bertanggung jawab atas segala ancaman yang mungkin ditimbulkan untuk keselamatan rakyat Venezuela," kata Trump. 

Ketua Majelis Nasional Venezuela Juan Guaido sebelumnya menyatakan dirinya sebagai Presiden Sementara di tengah demonstrasi massa yang menentang Presiden Nicolas Maduro.

Sementara, Mahkamah Agung Venezuela yang didominasi loyalis Maduro memerintahkan penyelidikan pidana terhadap legislatif yang dikendalikan oposisi.

"Saya bersumpah untuk secara resmi menganggap kekuatan eksekutif nasional sebagai penjabat presiden Venezuela untuk mengakhiri perebutan kekuasaan, [menegakkan] pemerintahan transisi dan mengadakan pemilihan bebas," kata Guaido.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta Resmi Ditahan KPK

Jogja
| Sabtu, 09 Desember 2023, 04:37 WIB

Advertisement

alt

Cari Tempat Seru untuk Berkemah? Ini Rekomendasi Spot Camping di Gunungkidul

Wisata
| Rabu, 06 Desember 2023, 20:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement