Advertisement
Ahok Ajak Pendukungnya Memilih Partai Pancasilais & Tak Ingin Dipanggil Ahok Lagi
 Para pendukung Ahok berfoto di depan karangan bunga, April 2017 lalu. - JIBI/Bisnis Indonesia/Dwi Prasetya
                Para pendukung Ahok berfoto di depan karangan bunga, April 2017 lalu. - JIBI/Bisnis Indonesia/Dwi Prasetya
            Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA – Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok tak ingin lagi dipanggil Ahok. Dia ingin orang-orang menyebutnya dengan nama panggilan BTP.
Permintaan itu dia sampaikan lewat surat yang ditulisnya dan diunggah di akun Instagram @ basukibtp oleh @timbtp pada Kamis (17/1/2019) sore.
Advertisement
“Saya mohon maaf dan saya keluar dari sini dengan harapan panggil saya BTP, bukan Ahok.
BTP menginginkan para pendukungnya, yang biasa disebut sebagai ahokers, tidak golput dalam Pilpres 2019. Dia mengajak pendukungnya memilih partai politik yang berkomitmen menegakkan Pancasila.
Ahok mengakhiri surat untuk Ahokers dengan kalimat: majulah demi kebenaran, pereikemanusiaan, dan keadilan. Ingatlah seajrah dan tujuan para proklamator mendirikan negeri ini.
Merdeka!
Salam dari Mako Brimob
Ahok ditahan di Mako Brimob karena kasus penistaan agama jelang Pilkada DKI pada tahun 2017, tepatnya sejak 9 Mei 2017 silam. Setelah menjalani masa tahanan selama dua tahun, Ahok akan bebas pada 24 Januari 2019 mendatang.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
 
    
        Angin Kencang di Sleman, Rumah Warga Bolong Tertimpa Pohon
Advertisement
 
    
        Besok, 2 Kereta Pusaka Keraton Jogja Berusia Ratusan Tahun Diarak
Advertisement
Berita Populer
- Ini Peta Kerawanan Potensi Bencana Hidrometeorologi di Gunungkidul
- Menag Nasaruddin Minta Jajarannya Tak Lakukan Pungli
- Menpan RB Komitmen Mengawal Layanan Publik Ramah Perempuan dan Anak
- Klaim Asuransi Properti Turun 6,2 Persen per Agustus 2025
- Bangkit Hadapi Persipura, PSS Sleman Evaluasi di Sejumlah Sektor
- PHK Kian Marak, Buruh Desak Pemerintah Lakukan Intervensi
- Trump Perintahkan Uji Coba Senjata Nuklir
Advertisement
Advertisement





















 
            
