Advertisement

Begini Cara KPU Antisipasi Agar Paslon Tidak Saling Menjatuhkan saat Debat

Jaffry Prabu Prakoso
Selasa, 08 Januari 2019 - 20:37 WIB
Nina Atmasari
Begini Cara KPU Antisipasi Agar Paslon Tidak Saling Menjatuhkan saat Debat Gedung KPU - Bisnis/Jaffry Prabu Prakoso

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA – Debat perdana calon presiden dan wakil presiden akan digelar 17 Januari 2019. Komisi Pemilihan Umum memastikan pertanyaan debat yang diberikan kepada pasangan calon sudah disepakati bersama. Adapun keputusan untuk memberikan pertanyaan tersebut lebih dulu kepada pasangan calon ditujukan agar peserta debat tidak dipermalukan.

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Arief Budiman mengatakan persetujuan tersebut berdasarkan masukan dari tim sukses.

Advertisement

“Pesan-pesan penting adalah kami tidak ingin ada pasangan calon (paslon) yang istilahnya dipermalukan atau diserang karena persoalan-persoalan atau pertanyaan-pertanyaan yang sangat-sangat teknis, tidak substantif,” tuturnya di Gedung KPU, Jakarta, Senin (7/1/2019).

Arief menjelaskan KPU juga ingin martabat pasangan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) dijaga bersama dari persoalan yang sangat teknis. Pertimbangan lainnya adalah jika pertanyaan tidak diberikan sebagai kisi-kisi, dikhawatirkan tujuan utama kampanye tidak tercapai karena peserta debat tidak dapat menjelaskan program dengan baik.

Berdasarkan pengalaman sebelumnya, peserta kandidat seringkali ditanya hal yang tidak substansial dengan tujuan untuk menjatuhkan.

“Padahal, tujuan utama kampanye itu kan salah satu metode kampanye. Tujuan utama kampanye adalah menyampaikan visi misi program kepada masyarakat sehingga masyarakat tahu, paham, dan menggunakan referensi itu sebagai cara dia untuk menentukan pilihannya,” ucapnya.

Meski demikian, publik diminta tidak khawatir. Arief memastikan dalam debat nanti, masih ada segmen khusus saling melempar pertanyaan rahasia dan harus dijawab.

“Paslon nomor urut 01 [Jokowi-Ma’ruf] bertanya kepada paslon 02 [Prabowo-Sandi], paslon 02 bertanya kepada paslon 01 dan akan saling menanggapi. Jadi, harapan publik terkait dengan pertanyaan yang tertutup itu masih disajikan masih tersedia di dalam debat ini,” ungkapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Bisnis.com

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Tidak Ada Parpol di Kulonprogo Mendaftar Perizinan Pemasangan APK

Kulonprogo
| Senin, 11 Desember 2023, 15:27 WIB

Advertisement

alt

Cari Tempat Seru untuk Berkemah? Ini Rekomendasi Spot Camping di Gunungkidul

Wisata
| Rabu, 06 Desember 2023, 20:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement