Advertisement
Soal Kabar Pembunuhan WNI di Malaysia, KBRI Kuala Lumpur Belum Dapat Akses

Advertisement
Harianjogja.com, KUALA LUMPUR-Satuan Tugas Perlindungan Warga Negara Indonesia (Satgas WNI) KBRI Kuala Lumpur belum mendapatkan akses terhadap informasi seorang wanita WNI dibunuh di asrama pekerja Jalan Reko, Kajang, Kuala Lumpur, Malaysia.
"KBRI Kuala Lumpur sudah minta, tetapi belum dapat akses untuk mengkonfirmasi identitas jenazah. Masih dalam penyelidikan Kantor Polisi Kajang. Belum bisa konfirmasi apakah betul korban WNI atau bukan," ujar Sekretaris I Fungsi Protokol dan Konsuler KBRI Kuala Lumpur Soeharyo Tri Sasongko, di Kuala Lumpur, Rabu (2/1/2018).
Advertisement
Misteri hilang seorang pekerja wanita warga Indonesia yang absen ke tempat kerja terungkap setelah dia ditemukan meninggal dunia dalam keadaan setengah telanjang di kamar asrama pekerja di Jalan Reko, Kajang, diduga akibat dibunuh.
Wakil Kepala Polisi Daerah Kajang Superintendan Mohd Sabri Abdullah mengatakan pihaknya menerima panggilan darurat dari laki-laki setempat yang juga majikan korban menginformasikan menemukan mayat wanita tersebut di kamar pada 18.24 petang waktu setempat, Senin (31/12/2018).
Sabri menerima telepon dari majikan tersebut yang mengatakan bahwa korban berusia sekitar 30 tahun tidak bekerja sejak tiga hari lalu.
"Mayat korban yang juga 'sales girl' di kedai perabot di Jalan Reko ditemui dalam keadaan separuh telanjang dengan kedua tangannya diikat menggunakan kain, selain mulut turut disumbat dengan kain," katanya lagi.
Korban terlihat terakhir kira-kira jam 21.00 Kamis lalu. Mayat korban telah diantar ke Rumah Sakit Serdang untuk proses postmortem guna mengetahui penyebab kematian.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Menteri HAM Natalius Pigai Menilai Bagus Rencana Gubernur Jabar Mengirim Siswa Nakal ke Barak Militer
- Satgas Koperasi Merah Putih Resmi Dibentuk, Zulkifli Hasan Jabat Ketua
- Selain GBK, Hotel Sultan hingga TMII Juga Bakal Dikelola Danantara
- Puluhan Warga Badui Digigit Ular Berbisa, 2 Meninggal Dunia
- Aduan Konten Judi Online Mencapai 1,3 Juta
Advertisement

Tanah Tutupan di Bantul Sudah Bersertifikat, Warga Tuntut Ganti Rugi JJLS
Advertisement

Amerika Serikat Keluarkan Peringatan Perjalanan untuk Warganya ke Indonesia, Hati-Hati Terorisme dan Bencana Alam
Advertisement
Berita Populer
- Pakistan Sebut Mempertimbangkan Opsi Damai dengan India, Ini Syaratnya
- Menteri HAM Natalius Pigai Menilai Bagus Rencana Gubernur Jabar Mengirim Siswa Nakal ke Barak Militer
- Paket Makanan untuk Jemaah Haji Indonesia Disajikan dalam Empat Warna Wadah
- Donald Trump Sebut India dan Pakistan Sepakat Gencatan Senjata karena Mediasi Amerika Serikat
- Gencatan Senjata India dan Pakistan Resmi Dimulai
- Polisi Turunkan Paksa Atribut Bendera dan Spanduk Ormas
- Stok Beras Capai 3,6 Juta Ton, Pemerintah Akan Bangun 25 Ribu Gudang Darurat
Advertisement