Advertisement
Macan Tutul Gunung Lawu yang Menyerang Ternak Warga Tertangkap
Macan tutul Gunung Lawu yang meresahkan warga Jatiyoso, Karanganyar (Instagram/info_wong_karanganyar)
Advertisement
Harianjogja.com, KARANGANYAR – Seekor macan tutul ditangkap warga Desa Wonorejo, Jatiyoso, Karanganyar, Jawa Tengah, Sabtu (22/12/2018), pagi. Hewan ini diduga yang selama ini meresahkan warga karena menyerang ternak.
Sri Sumi Handayani, warga Dusun Gondang, Desa Wonorejo, Jatiyoso, Karanganyar, melihat seekor macan tutul terjebak di perangkap yang dipasang Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA), sekitar pukul 05.00 WIB. Perangkap tersebut telah dipasang sejak 26 November 2018 untuk mengantisipasi serangan macan tutul yang membahayakan hewan ternak.
Advertisement
Kapolsek Jatiyoso, Iptu Subarkah, mewakili Kapolres Karanganyar, AKBP Catur Gatot Efendi, membenarkan macan tutul telah tertangkap. Hewan buas tersebut masuk ke dalam perangkap yang telah dipasang sejak lama.
"Perangkap itu sudah dipasang sejak macan menyerang kambing. Korbannya 11 ekor. Ini tertangkap," kata Iptu Subarkah.
BACA JUGA
Dalam foto dan video yang beredar di media sosial, macan tutul berukuran cukup besar tersebut menjadi tontonan warga setempat. Macan tutul tersebut kabarnya telah terperangkap sejak Jumat (21/12/2018), malam. Namun, warga setempat baru menyadari keberadaan macan tutul di dalam perangkap Sabtu pagi.
Diberitakan sebelumnya, serangan macan Lawu tersebut terjadi sejak awal November 2018. Macan tutul itu menyerang hewan ternak sehingga membuat warga setempat panik. Namun, warga diimbau tidak membunuh satwa langka tersebut.
BACA JUGA
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Solopos.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Jawa Tengah Bakal Memiliki KRL, Ini Bocoran Rutenya yang Dilalui
- Rahasia Menggandakan Kekayaan Ala Jeff Bezos
- Donald Trump Jadi Saksi Penandatanganan Damai Thailand dan Kamboja
- Prabowo Disambut Hangat Diaspora Indonesia Saat Hadiri KTT ASEAN
- Penumpang Dilarang Cas Powerbank di Stop Kontak Kereta Api
Advertisement
22 Kontingen dari Berbagai Daerah Ikuti Menoreh Tourism Festival 2025
Advertisement
Desa Wisata Adat Osing Kemiren Banyuwangi Masuk Jaringan Terbaik Dunia
Advertisement
Berita Populer
- Presiden Kolombia Terkena Sanksi AS Gara-gara Gagal Perangi Narkoba
- Dinas Perhubungan Kota Magelang Luncurkan Angkutan Gratis bagi Pelajar
- PSS Sleman Turunkan Skuad Terbaik Hadapi Persela di Stadion Surajaya
- Pemerintah Turunkan Harga Pupuk, Petani di Cilacap Sambut Gembira
- Indonesia Alami Lonjakan Hari Panas Tertinggi
- Meta PHK Ratusan Karyawan Divisi AI
- 653 Penumpang Dievakuasi Setelah LRT Jabodebek Mengalami Kendala
Advertisement
Advertisement



