Advertisement
Demo Kedubes China, Demonstran Bawa Bendera Raksasa Bergambar Habib Bahar
Habib Bahar bin Smith - Wikipedia
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA- Demonstrasi bela Uighur di Kedubes Tiongkok diwarnai poster penceramah Habib Bahar yang kini mendekam di penjara karena kasus penganiayaan anak.
Massa aksi bela Uighur dari berbagai elemen masyarakat mulai berkumpul di depan Kedutaan besar China kawasan Mega Kuningan, Jakarta, Jumat (21/12/2018) siang.
Advertisement
Dari pantauan di lokasi, sejak selepas Salat Jumat hingga pukul 13:30 WIB, massa yang awalnya terkonsentrasi melaksanakan Salat Jumat di Masjid Jami'Al Istiqomah yang dekat dengan lokasi, massa langsung bergerak ke depan Kedubes China dan berkumpul bersama kelompok lain.
Terlihat beberapa peserta aksi membawa atribut berupa bendera bertuliskan kalimat tauhid, bendera merah putih, hingga bendera raksasa bergambar penceramah Habib Bahar bin Smith yang tengah menjadi tersangka kasus penganiayaan di Polda Jawa Barat.
BACA JUGA
Sesekali terdengar teriakan takbir dan nyanyian-nyanyian pendorong semangat massa.
"Mari kita satukan dan rapatkan barisan demi kaum muslimin Uighur yang tengah mendapat musibah di China dan kita juga harus jaga ketertiban, buktikan bahwa muslim itu tidak anarkis," kata suara dari mobil komando seperti dilansir Antara.
Terlihat juga beberapa orang peserta massa yang hadir ke lokasi dengan membawa keluarganya. Seperti Lisa seorang ibu rumah tangga yang hadir bersama suami dan seorang anak laki-lakinya berusia 10 tahun.
"Kami memang sengaja datang ke sini. Bukan karena apa-apa tapi karena alasan kemanusaiaan. Kami terpanggil karena ini persoalan kemanusiaan," ujar Lisa yang mengaku sebagai muslim keturunan Tionghoa.
Sekitar pukul 13:45 WIB, massa baru akan memulai orasinya di depan gedung kedutaan yang sudah dikelilingi kawat berduri dan dijaga petugas keamanan gabungan.
Sementara itu, Kedubes China terlihat tidak ada kegiatan karena sengaja diliburkan akibat adanya aksi bela Uighur 2112 hari ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Banjir 70 Cm di Kaligawe Semarang Lumpuhkan Jalur Pantura
- Polisi Beberkan Kronologi Warga yang Ditembak Begal di Jakbar
- Gudang Pengelolaan Limbah B3 di Karawang Terbakar
- Keuangan Ukraina Diklaim Hanya Cukup Bertahan hingga April 2026
- AI Dinilai Tingkatkan Efisiensi dan Produktivitas Sektor Manufaktur
Advertisement
Hama Tikus Masih Mengancam Petani Potorono, Khawatir Gagal Panen
Advertisement
Desa Wisata Adat Osing Kemiren Banyuwangi Masuk Jaringan Terbaik Dunia
Advertisement
Berita Populer
- Sukarelawan Bersiap Antisipasi Bencana Hidrometeorologi di Kulonprogo
- Sayembara Sampah Digelar Saat Penerbangan Ribuan Lampion di Goa Cemara
- Bareskrim Akan Periksa Lisa Mariana Jumat 24 Oktober 2025
- Ammar Zoni Didakwa Edarkan Narkotika di Ruta Salemba
- Ki Anom Suroto, Dalang Pertama yang Tampil di Lima Benua
- Jalan Prambanan-Lemahbang Diharapkan Dongkrak Ekonomi
- Ki Anom Suroto Wafat, Maestro Dalang yang Jadi Panutan Generasi Muda
Advertisement
Advertisement



