Advertisement
Saat Ini, Ada 103 TKI Terancam Hukuman Mati di Saudi

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA- Pemerintah Arab Saudi dinilai menghianati persahabatan dengan Indonesia atas tindakan eksekusi mati pada tenaga kerja Indonesia (TKI) Tuti Tursilawati. Hubungan baik Indonesia dinilai sudah dibangun sejak lama.
Hal itu dikarenakan TKI asal Indonesia Tuti Tursilawati tewas di tangan pemerintah Arab Saudi secara tiba tiba dengan cara dieksekusi mati. Eksekusi mati itu tidak diberitahu ke Pemerintah Indonesia.
Advertisement
Dengan adanya kejadian nahas ini, Pemerintah Indonesia juga dinilai telah dilecehkan oleh Pemerintah Arab Saudi. Hal itu dikatakan Nurhasono, orator masa aksi pada orasinya di depan Kedutaan Arab Saudi di Jalan H. Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan.
"Ada 103 TKi kita terancam hukuman mati di Arab Saudi. Ada 13 yang menungu hukuman mati. Ini jangan sampai terjadi. Ini pertanda pemerintah Arab Saudi melecehkan pemerintah kita dan tidak pernah memberikan perlindungan kepada TKI, "ujarnya, Jumat (2/11/2018).
Ia berharap pemerintah Indonesia bisa bertindak tegas dalam melindungi TKI nya di luar negeri. Termasuk membela TKI di Arab Saudi yang masih terancam hukuman mati hingga sekarang.
Sebelumnya, Tuti Tursliawati merupakan TKI asal Indonesia, tepatnya Majalengka Jawa Barat. Ia dieksekusi mati pada Senin, (29/10/2018). Ia dieksekusi mati di kota Taif karena dituduh membunuh majikanya. Padahal saat itu Tuti hanya berusaha membela diri karena ingin diperkosa dengan majikanya.
Pemerintah pun tidak diberi tahu oleh pihak Arab Saudi jika Tuti Tursilawati menjalani eksekusi pada hari itu. Menteri Luar Negeri, Retno Marsudi pun memanggil Duta Besar Arab Saudi untuk menyatakan protes langsung terhadap karena tidak adanya pemberitahuan terkait eksekusi tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : suara.com
Berita Lainnya
- Merapat ke Barisan Prabowo-Gibran, Khofifah: Resminya Januari Kawan-kawan!
- Asal-usul Unik Nama Umbul Susuhan di Ngawen Klaten, Konon dari Sarang Burung
- Petani di Semarang Jadi Korban Pembegalan, Motor Digondol & Kena Bacokan Sajam
- Koridor Gatsu & Kampung Kemlayan: Ruang Seni Mural yang Instagramable di Solo
Berita Pilihan
- Debat Capres-Cawapres Pemilu 2024, Ini Format Lengkapnya
- Kasus Covid-19 Melonjak di Beberapa Negara, Kementerian Kesehatan: Akibat Varian Baru
- Google Doodle Menampilkan Kapal Pinisi Indonesia, Ini Asal Sejarahnya
- Jumlah Perokok Anak di Indonesia Makin Banyak, IDAI Sebut Akibat Tuyul Nikotin
- Empat Anak Tewas di Jagakarsa, Polisi Temukan Pesan Bertuliskan "Puas Bunda, tx for All" di TKP
Advertisement

Ada APK di Dekat Kantor Pemerintahan & Sumbu Filosofi, Ini Kata Satpol PP Jogja
Advertisement

Cari Tempat Seru untuk Berkemah? Ini Rekomendasi Spot Camping di Gunungkidul
Advertisement
Berita Populer
- Buku Antologi Sudirman Said 'Bergerak dengan Kewajaran Dibedah 4 Guru Besar di Jogja
- Erick Thohir Komitmen Perangi Korupsi di Lingkungan BUMN
- 500.000 Warga di Gaza Terancam Kelaparan
- Masyarakat Perlu Segera Menolong Bila Menemukan Tanda KDRT, Ini Alasannya
- Bawaslu Kaji Laporan Dugaan Pelanggaran Kampanye oleh Komika di Acara Desak Anies
- Pengungsi Palestina Tak Miliki Tempat Berlindung di Rafah
- Seorang WNI Relawan MER-C Dievakuasi dari Gaza
Advertisement
Advertisement