Advertisement
Prabowo Diminta Mundur sebagai Capres Gara-Gara Hoaks Ratna Sarumpaet

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA- Gara-gara skandal hoaks kabar pengeroyokan aktivis Ratna Sarumpaet Prabowo Subianto diminta mundur dari capres.
Farhat Abbas, Juru bicara tim sukses Jokowi-Maruf Amin, meminta Calon Presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto mundur sebagai kontestan Pilpres 2019, setelah dianggap menjadi bagian dari penyebaran hoaks yang dilakukan Ratna Sarumpaet.
Advertisement
Farhat menyebut Ratna Sarumpaet telah melakukan dosa besar. Hal tersebut disebabkan Ratna yang telah menyebarkan berita bohong bahwa dirinya dianiaya oleh orang misterius di Bandara Husein Sastranegara, Bandung, Jumat (21/9/2018).
Berita bohong tersebut kemudian menyebar ke seluruh pihak termasuk Prabowo. Bahkan, Prabowo sempat menegaskan bakal menghadap Kapolri Tito Karnavian untuk menuntaskan kasus yang dinilai melanggar HAM.
Namun, Rabu (3/10/2018) sore, Ratna Sarumpaet menggelar konferensi pers untuk mengakui kabar penganiayaan dirinya adalah hoaks. Ia juga mengakui mengarang cerita tersebut, setelah wajahnya lebam karena pengaruh operasi sedot lemak.
"Dosa besar ini harus dibayar Pak Prabowo dengan cara mundur menjadi calon Presiden Republik Indonesia karena sikap seperti itu mengadu domba rakyat, fitnah," kata Farhat Abbas dalam sebuah video yang diunggah dalam akun Instagramnya @farhatabbastv226 pada Rabu (3/10/2018) pukul 16.30 WIB.
Sebelum meminta Prabowo mundur, Farhat sempat berharap capres nomor urut 2 menyampaikan permintaan maaf ke Capres nomor urut 1 Jokowi beserta pendukungnya.
Sebab, Farhat menilai skandal hoaks penganiayaan Ratna Sarumpaet berpengaruh negatif terhadap kubu Jokowi – Maruf Amin.
"Meminta, menutut Pak Prabowo untuk meminta maaf kepada bangsa Indonesia, khususnya kepada Pak Jokowi dan tim kampanye,” tandasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Suara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- KPK: Izin PT Gag Nikel Raja Ampat Mestinya Dicabut
- 6 Ilmuan Nuklir Iran Tewas Akibat Serangan Israel, Berikut Nama-namanya
- Langgar Piagam PBB, Iran Bakal Balas Serangan Israel
- Gempa Tektonik Magnitudo 3,7 Dirasakan di Situbondo Jawa Timur Hari Ini, Satu Rumah Warga Rusak
- Maskapai Sebut 241 Meninggal dan Hanya 1 Orang yang Selamat dari Kecelakaan Pesawat Air India
Advertisement
Advertisement

Destinasi Wisata Puncak Sosok Bantul Kini Dilengkapi Balkon KAI
Advertisement
Berita Populer
- KPK Dalami Dugaan Pidana Korporasi Anak Usaha KAI
- Mulai Juli 2025, Maskapai Jetstar Asia Tutup Operasional
- Israel Kembali Serang Ibu Kota Iran Teheran Jumat Pagi Ini
- Maskapai Sebut 241 Meninggal dan Hanya 1 Orang yang Selamat dari Kecelakaan Pesawat Air India
- Gempa Tektonik Magnitudo 3,7 Dirasakan di Situbondo Jawa Timur Hari Ini, Satu Rumah Warga Rusak
- Israel Serang Iran, Sejumlah Warga, Ilmuan hingga Petinggi Militer Dilaporkan Tewas
- Tim Boeing Dukung Penuh Investigasi Kecelakaan Pesawat Air India
Advertisement
Advertisement