Advertisement
Diundang FIFA Saksikan Final Piala Dunia, Tim Thailand yang Diselamatkan dari Gua Tak Dapat Hadir karena Ini
Tim penyelamat berada di dalam Gua Tham Luang, Chiang Rai, Thailand, untuk menyelamatkan anggota tim sepakbola U-16 dan seorang pelatih yang terperangkap. - Reuters/Stringer
Advertisement
Harianjogja.com, MOSKOW-Sebanyak 12 anak-anak Thailand dan pelatih mereka yang diselamatkan dari gua yang banjir tidak akan menghadiri final Piala Dunia di Moskow pada Minggu. Hal itu karena alasan-alasan medis, kata badan sepak bola dunia FIFA pada Selasa (10/7/2018).
FIFA mengundang tim itu untuk menyaksikan pertandingan puncak setelah operasi penyelamatan darurat besar-besaran berhasil menyelamatkan empat anak terakhir dan pelatih sepak bola mereka dari gua pada Selasa. Penyelamatan itu mengakhiri misi berat yang telah mencuri perhatian dunia selama lebih dari dua pekan.
Advertisement
Tim sepak bola "Wild Boars" yang berusia antara 11 sampai 16 tahun, dan pelatih mereka yang berusia 25 tahun terjebak pada 23 Juni ketika sedang mengeksplorasi kompleks gua di provinsi utara Chiang Rai, ketika musim hujan membuat air menutupi celah-celah dan terowongan gua.
"Kami telah diinformasikan oleh Asosiasi Sepak Bola Thailand [FAT] bahwa karena alasan-alasan medis, anak-anak itu tidak akan berada dalam posisi untuk melakukan perjalanan ke Moskow untuk menyaksikan final Piala Dunia FIFA," kata FIFA.
BACA JUGA
"Prioritas FIFA tetap kesehatan semua orang yang terlibat dalam operasi dan kami akan mencari kesempatan baru untuk mengundang anak-anak itu ke ajang FIFA untuk berbagi momen mereka dengan komuni dan perayaan."
FIFA mengatakan pada pertemuan dengan FAT akan berlangsung di Moskow di sekitar final Piala Dunia pada Minggu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Istana Sebut Insiden Pesantren Al-Khoziny Jadi Atensi Khusus Prabowo
Bahas Standar Bangunan Pesantren, Kemenag Gandeng Kiai dan Gus
Ratusan Pendukung palestina Action di London Ditangkap Polisi
3 Korban Longsor Tambang Freeport Ditemukan Meninggal, 4 masih Pencarian
Advertisement
Tanah Longsor dan Banjir Bandang di Nepal Tewaskan 22 Warga
Mensesneg Ungkap Isi Pertemuan Jokowi dan Prabowo di Kertangera
Update Korban Amburknya Ponpes Sidoarjo, 36 Meninggal dan 27 Masih Pencarian
SBY, Maruf Amin, hingga Jusuf Kalla Hadiri HUT ke-80 TNI
Korban Meninggal Ambruknya Musala Ponpes Al-Khoziny Jadi 36 Santri
Advertisement
Presiden Prabowo Hadiri Hut ke-80 TNI, Sapa Prajurit dari Atas Maung
Kronologi Jejak Viral Bjorka dan Penangkapan oleh Polisi
Kualitas Udara Jakarta Terburuk kelima Dunia
SAR Evakuasi 26 Santri Meninggal di Reruntuhan Ponpes Al-Khoziny
Alutsista Produk PTDI Ditampilkan di HUT ke-80 TNI Hari Ini
Advertisement
Cerita Sukarelawan Indonesia Berusaha Menembus Blokade Israel
Berita Pilihan
- Istana Sebut Insiden Pesantren Al-Khoziny Jadi Atensi Khusus Prabowo
- Ratusan Pendukung palestina Action di London Ditangkap Polisi
- Tanah Longsor dan Banjir Bandang di Nepal Tewaskan 22 Warga
- Update Korban Amburknya Ponpes Sidoarjo, 36 Meninggal dan 27 Masih Pencarian
- Kronologi Jejak Viral Bjorka dan Penangkapan oleh Polisi
Advertisement
Tinjau Translok Imogiri Bantul, Wamen Tranmigrasi: Mereka Nyaman dan Bahagia
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Ada Potensi Kebocoran Dana Haji Rp 5 Triliun, Kejagung Bakal Telusuri
- Pengumuman, Ada Peringatan HUT ke 80 TNI, Wisata Tugu Monas Ditutup
- Kanwil DJP DIY Ajak Wajib Pajak Segera Aktivasi Akun Coretax Sebelum 2026
- Razia Balap Liar, Polisi Kartasura Sita 15 Motor Berknalpot Brong
- Ratusan Anak Ramaikan Lomba Mewarnai Bank Kulonprogo
- Prof. Edy Suandi Hamid: Kampus Harus Cepat Beradaptasi di Era Digital
- Perpres MBG Segera Terbit, Tegaskan Peran Tiap Kementerian
Advertisement
Advertisement
