Advertisement
Salah Satu Terduga Teroris di Probolinggo ternyata PNS Pemkab
Ilustrasi: Tim Densus 88 Anti Teror melakukan penjagaan saat berlangsung penggeledahan di rumah terduga teroris berinisial ARD di Dukuh Segodo, Desa Karang, Karangpandan, Karanganyar, Jawa Tengah, Selasa (15/8). - ANTARA/Mohammad Ayudha
Advertisement
Harianjogja.com, PROBOLINGGO - Empat orang terduga teoris, satu di antaranya PNS, ditangkap Detasemen Khusus 88 Antiteror Mabes Polri.
Tim Densus, Selasa (29/5/2018)bersama jajaran Polres Probolinggo menangkap empat terduga teroris di Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur.
Advertisement
"Memang benar ada penangkapan terduga teroris di Kabupaten Probolinggo, namun kami tidak bisa menyampaikan data secara detail karena kami hanya membantu pengamanannya saja," kata Kapolres Probolinggo AKBP Fadly Samad saat dihubungi di Probolinggo, Rabu (30/5/2018).
Empat orang terduga teroris yang diamankan di Probolinggo adalah sebagai berikut:
BACA JUGA
- AG (54) warga Desa Sumberkedawung di Kecamatan Leces
- KL (52) warga Desa Wonorejo di Kecamatan Maron
- BI (49) warga Desa Pengalangan Kidul di Kecamatan Maron
- KS (42) warga Desa Wonorejo di Kecamatan Maron
"Polres Probolinggo menyiagakan sebanyak 1 peleton atau 30 personel untuk membantu Densus 88 Antiteror mengamankan empat orang terduga teroris dan semuanya diamankan tanpa perlawanan," tuturnya.
Keempat terduga teroris tersebut setelah diamankan di rumah masing-masing, langsung dibawa ke Markas Kepolisian Daerah Jawa Timur untuk penyidikan lebih lanjut beserta barang bukti yang didapatkan.
Dari rumah terduga teroris, petugas menyita sejumlah barang bukti di antaranya laptop, pipa, sejumlah telepon seluler, flashdisk, modem, 1 plastik mitasi baut, pipa besar, dan sebuah tas.
Fadly enggan berkomentar saat ditanya tentang empat terduga teroris tersebut terlibat jaringan teror di mana. Ia meminta wartawan untuk bertanya langsung pada Mabes Polri karena Polres Probolinggo hanya membantu pengamanan di lokasi ditangkapnya terduga teroris tersebut.
Informasi yang dihimpun di lapangan, satu dari empat terduga teroris yang diamankan Tim Densus 88 Antireror merupakan pegawai negeri sipil (PNS) penyuluh pertanian yang bekerja di Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Pemkab Probolinggo.
Sebelumnya tim Densus 88 Antiteror juga mengamankan tiga terduga teroris berinisial MF, IS, HA di Perumahan Sumbertaman Indah, Kecamatan Wonoasih, Kota Probolinggo dan satu lagi terduga teroris diamankan berinisial AP di Kelurahan Sumbertaman, Kecamatan Wonoasih, Kota Probolinggo, sehingga ada empat terduga teroris yang diamankan di Kota Probolinggo.
Keempat terduga teroris yang diamankan di Kota Probolinggo tersebut diduga kuat terlibat aksi teror bom di Kota Surabaya dan Sidoarjo yang merupakan jaringan Dita Oepriarto dalam kasus pengeboman gereja di Surabaya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Soal Sumber Air Minum dari Sumur Bor, BPKN Bakal Klarifikasi Aqua
- Jawa Tengah Bakal Memiliki KRL, Ini Bocoran Rutenya yang Dilalui
- Rahasia Menggandakan Kekayaan Ala Jeff Bezos
- Donald Trump Jadi Saksi Penandatanganan Damai Thailand dan Kamboja
- Prabowo Disambut Hangat Diaspora Indonesia Saat Hadiri KTT ASEAN
Advertisement
Bayi Laki-laki Hidup Ditemukan dalam Kardus di Ngemplak Sleman
Advertisement
Desa Wisata Adat Osing Kemiren Banyuwangi Masuk Jaringan Terbaik Dunia
Advertisement
Berita Populer
- Danantara Sebut Leih dari 204 Investor Minati Proyek Waste To Energy R
- BMKG Sebut Gempa Aceh Magnitugo 5,0 Akibat Sesar Besar Sumatera
- SNTT 2025 Jadi Ruang Kolaborasi Riset Terapan Berdampak Nyata
- KA Purwojaya Anjlok di Bekasi, Jalur Rel Masih Diperbaiki
- Rekor Sempurna PSS Sleman Terhenti, Takluk dari Persela 1-2
- Deklarasi Thailand-Kamboja Tegaskan Normalisasi Pascakonflik
- Presiden Prabowo Jelaskan Tujuan Pembentukan Ditjen Pesantren
Advertisement
Advertisement



