Advertisement
Menteri PUPR Basuki Basuki Hadimuljono Dapat Gelar Tokoh Perubahan 2017
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono (kedua kanan) ketika menerima penghargaan sebagai satu dari lima Tokoh Perubahan 2017 dari Harian Republika, Rabu (11/4/2018). - Bisnis Indonesia
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA — Menteri Pekerjan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono menerima penganugerahan sebagai salah satu dari lima Tokoh Perubahan 2017 dari Harian Republika. Penghargaan diberikan atas kiprah Basuki dalam mendukung persatuan bangsa melalui pembangunan infrastruktur.
“Bagi saya perubahan adalah menuju perbaikan. Tidak ada gunanya perubahan kalau menjadi lebih jelek. Perubahan apa pun harus menuju ke kondisi yang lebih baik,” kata Basuki melalui siaran pers Kementerian PUPR, Rabu (11/4/2018).
Advertisement
Dalam sambutannya, Menteri Basuki menyampaikan penghargaan yang diterimanya bukan untuk dirinya pribadi, melainkan bagi seluruh insan Kementerian PUPR.
Basuki mengajak seluruh pejabat tinggi madya Kementerian PUPR yang hadir untuk naik ke atas panggung karena capaian kementerian tersebut sejauh ini merupakan hasil kerja bersama.
“Kerja kami bersama teman-teman dilakukan semaksimal mungkin. Namun, mengenai hasil, kami serahkan kepada Allah SWT. Prinsip kami adalah bekerja keras, bekerja tuntas, dan bekerja ikhlas,” ujar Basuki.
Di bawah kepemimpinan Basuki selama periode 2015-2017, Kementerian PUPR telah membangun 36 bendungan dengan 8 bendungan di antaranya telah rampung.
Bendungan yang telah selesai tersebut menambah luas layanan irigasi waduk dari semula 761.542 hektare atau 11% menjadi 859.626 hektare atau 12,9%.
Selain Basuki, Tokoh Perubahan Republika 2017 lainnya adalah Direktur Utama PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. Suprajarto, pendakwah Ustaz Abdul Somad, Wakapolri Komisaris Jenderal Polisi Syafruddin yang juga Wakil Ketua Dewan Masjid Indonesia, dan pemilik usaha Batik Trusmi Cirebon Sally Giovanny.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Walhi Sebut Ada Potensi Pencemaran Lingkungan di Proyek PSEL
Advertisement
Desa Wisata Adat Osing Kemiren Banyuwangi Masuk Jaringan Terbaik Dunia
Advertisement
Berita Populer
- Penyidik Kejagung Geledah Kantor Bea Cukai terkait Korupsi POME
- Polisi Beberkan Kronologi Warga yang Ditembak Begal di Jakbar
- Energi Fosil Makin Mahal, Pemerintah Genjot Energi Baru Terbarukan
- Cara Sederhana Redakan Stres dan Cemas dengan Bersenandung
- 10 Orang Diduga KKB Ditangkap dan Menjalani Proses Hukum
- Erick Thohir Tegaskan Shin Tae-yong Sudah Jadi Masa Lalu
- Pemerintah Pastikan TPA Jatiwaringin Jadi Lokasi PSEL Tangerang
Advertisement
Advertisement



