Advertisement
MARY JANE : Kapan Pelaksanaan Eksekusi Mati Mary Jane?

Advertisement
Mary Jane, terpidana mati kasus penyelundupan narkoba, kembali ke Lapas Wirogunan Jogja. Kejaksaan Tinggi DIY belum dapat memastikan kapan pelaksanaan eksekusi mati tersebut
Harianjogja.com, JOGJA-Kejaksaan Tinggi DIY belum dapat memastikan waktu pelaksanaan eksekusi terpidana mati kasus narkotika Mary Jane Fiesta Veloso.
Advertisement
Menurut Kepala Kejati DIY I Gede Sudiatmaja penundaan tersebut berdasarkan pernyataan dari Jaksa Agung yang turut menghormati proses hukum di Filipina.
"Ditundanya sampai kapan, kami tidak tahu, Kejati hanya menunggu pusat," ujarnya, Jumat (1/5/2015).
Seperti yang diketahui, Maria Kristina Sergio, orang yang diduga merekrut Mary Jane untuk menyelundupkan narkoba ke Indonesia menyerahkan diri kepada polisi di Filipina. Pengadilan Filipina akan memproses kasus hukum tersebut.
Dikatakan Gede, secara teknis ia juga belum mengetahui pemeriksaan Mary Jane terkait kasus di Filipina. "Apakah dia akan dibawa ke sana atau tidak," ungkapnya.
Sehari sebelumnya, keluarga Mary Jane menjenguk perempuan berusia 30 tahun itu di lembaga pemasyarakatan (LP) Kelas IIA Wirogunan Jogja. Mereka terdiri dari, dua anak Mary Jane, Marc Darren dan Marc Daniel, dua saudara perempuannya, Maritess Laurente dan Darling Veloso, kakak Mary Jane, Christhofer Veloso, orangtua Mary Jane, Cesar Veloso dan Celia Veloso, serta mantan suami Michael Candelaria. Turut mendampingi penasihat hukum, staf kedutaan besar Filipina dan Migran Care.
Kepala LP Wirogunan Zaenal Arifin mengungkapkan pertemuan dengan keluarga berlangsung sekitar enam jam dari pukul 08.30. "Ini pertemuan pertama setelah ia kembali ke LP," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Hasil Pemeriksaan Kecelakaan Pesawat Udara Air India, Kedua Mesin Mati di Udara Setelah Lepas Landas
- Penerima Bansos Terlibat Judol, Wakil Ketua MPR: Layak Diganti
- Top Ten News Harianjogja.com, Sabtu 12 Juli 2025: Dari Tom Lembong Sampai Harganas
- Pangkas Birokrasi Federal, Donald Trump Pecat 1.300 Pegawai Departemen Luar Negeri
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
Advertisement

10 SD Tidak Dapat Murid Baru di Gunungkidul Tak Langsung Ditutup
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Hasil Penulisan Ulang Sejarah Bakal Diuji Publik 20 Juli 2025
- Tersangka Korupsi Minyak Mentah Riza Chalid Diduga Sudah Berada di Singapura, Kejagung Masukkan ke Daftar Cekal
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Jaksa Sebut Tom Lembong Tak Terima Uang, Tapi Kebijakannya Untungkan 10 Pihak
- Aceh Diguncang Gempa Magnitudo 5,1, Begini Penjelasan BMKG
- Begini Alur Kuota Haji 2026 dari Arab Saudi untuk Indonesia, Kata Istana
Advertisement
Advertisement