Advertisement
Penjualan Ganja Mirip Transaksi Online Shop

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA-Penjualan ganja saat ini mengadopsi transaksi online shop. Pengguna cukup melakukan pemesanan via telepon, transfer dan barang akan dikirim melalui jasa pengiriman.
Kepala Satuan Reserse Narkoba Polresta Jogja Komisaris Polisi Topo Subroto menambahkan, dari hasil pemeriksaan di RS Bhayangkara Polda DIY, pekan ini ditemukan empat mahasiswa yang positif menggunakan ganja. Mereka adalah R, NY, MA dan DY. Untuk R dan NY, keduanya menggunakan ganja sejak 2012 lalu. Sementara MA dan DY baru menggunakan ganja sejak awal tahun ini.
Advertisement
Menurut Topo, mereka mendapatkan barang haram itu dari satu sumber di Jakarta yang dibeli melalui transfer. Kemudian ganja dikirim melaui jasa paket pengiriman barang.
“Barang [ganja] dipesan melalui telepon, dibayar via transfer dan dikirim lewat jasa pengiriman barang,” kata Topo.
Melihat jasa paket pengiriman barang kini dimanfaatkan pengedar narkoba, polisi disebutnya akan kerjasama dengan pengelola jasa paket pengiriman barang. Adapun, selama ini polisi sudah melakukan kerjasama dengan Bandara, Stasiun dan Terminal untuk mengantisipasi peredaran narkoba.
“Ke depan nanti kita juga perlu pengetatan dari pengelola jsa pengiriman barang,” tandas Topo.
Polisi menjerat keempat tersangka dengan pasal 111 ayat 1 junto pasal 127 huruf a Undang-undang Nomor 35/2009 Tentang Narkotika dengan ancaman hukuman maksimal 12 tahun penjara dan denda Rp8 miliar.
Sebelumnya, pada pekan lalu, Polresta Jogja juga menangkap dua tersangka penyalahgunaan narkoba berikut barang bukti ganja, sabu-sabu dan putaw dan inex senilai Rp200 juta di sebuah hotel di Salatiga, Jawa Tengah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Penerima Bansos Terlibat Judol, Wakil Ketua MPR: Layak Diganti
- Top Ten News Harianjogja.com, Sabtu 12 Juli 2025: Dari Tom Lembong Sampai Harganas
- Pangkas Birokrasi Federal, Donald Trump Pecat 1.300 Pegawai Departemen Luar Negeri
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
Advertisement

10 SD Tidak Dapat Murid Baru di Gunungkidul Tak Langsung Ditutup
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- BGN Minta Anggaran Makan Bergizi Gratis Ditambah Jadi Rp335 Triliun
- Polda Metro Jaya Targetkan Penyelidikan Kasus Kematian Diplomat Staf Kemenlu Rampung dalam Sepekan
- Hasil Penulisan Ulang Sejarah Bakal Diuji Publik 20 Juli 2025
- Tersangka Korupsi Minyak Mentah Riza Chalid Diduga Sudah Berada di Singapura, Kejagung Masukkan ke Daftar Cekal
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Jaksa Sebut Tom Lembong Tak Terima Uang, Tapi Kebijakannya Untungkan 10 Pihak
Advertisement
Advertisement