Advertisement
Duh, Pungli Ancam Wisata Gunungkidul

Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL – Pungutan liar (pungli) di objek wisata di Kabupaten Gunungkidul menjadi ancaman bagi perkembangan pariwisata di daerah tersebut.
Padahal tingkat kunjungan wisatawan ke Gunungkidul setiap tahunnya terus mengalami peningkatan. Pungli kepada wisatawan terjadi saat musim libur Lebaran beberapa waktu lalu. Pungutan liar dengan modus penunjuk jalur alternatif dan penarikan sumbangan terjadi karena kepadatan arus kendaraan di sekitar lokasi wisata pantai.
Advertisement
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Gunungkidul, Saryanto mengakui pengembangan pariwisata di Gunungkidul masih banyak yang harus diperbaiki.
“Kami akui masih banyak yang harus diperbaiki, baik itu dari sisi infrastruktur pendukung atau dari sisi kualitas pelayanannya,” katanya kepada Harianjogja.com, akhir pekan lalu.
Diakui Saryanto, pengembangan pariwisata di Gunungkidul terdapat beberapa hambatan, mulai dari sarana infrastruktur penunjang yang masih minim, atau munculnya isu pungutan liar yang berkedok sumbangan yang terjadi saat libur Lebaran lalu. Di samping itu, masalah kemacetan di jalur menuju lokasi wisata pantai juga masih menjadi pekerjaan rumah bagi Pemkab.
“Kalau dibandingkan dengan tahun lalu, sudah banyak perbaikan. Namun, hal itu tetap butuh evaluasi supaya ke depannya pelayanan yang diberikan bisa lebih maksimal,” katanya.
Sebagai perbaikan, Pemkab akan memaksimalkan pemetaan enam kawasan strategis pariwisata (KSP) yang dilakukan Disbudpar Gunungkidul. Tujuannya, kawasan yang dipetakan sesuai dengan potensi yang dimiliki bisa memudahkan dalam proses pengembannya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Pejabat BPJPH Diduga Lakukan KDRT, Begini Respons Komnas Perempuan
- Korban Hilang Banjir Bali Terus Dipantau Tim SAR
- DPR Soroti Asesmen Awal Program Sekolah Rakyat Kemensos
- Dewan Pers: Wartawan Aman dari Jeratan UU ITE jika Patuh Kode Etik
- Kasus Riza Chalid, Kejagung Kejar Aset hingga Perusahaan Afiliasi
Advertisement

Jadwal KA Prameks dari Stasiun Kutoarjo Purworejo, 19 September 2025
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Trump Perpanjang Tenggat Larangan TikTok hingga 16 Desember 2025
- Sekjen GCC Kutuk Serangan Israel ke Gaza
- Tiba di Indonesia, Sapi Impor Australia untuk Dukung MBG
- Fahri Hamzah Siap Patuhi Putusan MK Wamen Dilarang Rangkap Jabatan
- Pemerintah Jamin Pembangunan Perumahan Sosial Tanpa Penggusuran
- 65 Ribu Warga Gaza Meninggal Akibat Serangan Israel
- Prakiraan BMKG, Mayoritas Wilayah Indonesia Diguyur Hujan
Advertisement
Advertisement