Advertisement

Pendidikan Tanggap Bencana Akan Diselipkan

Nur Faizah Al Bahriyatul Baqiroh
Rabu, 15 Agustus 2018 - 14:10 WIB
Laila Rochmatin
Pendidikan Tanggap Bencana Akan Diselipkan Simulasi bencana alam, Selasa (3/4/2018). (Harian Jogja - Jalu Rahman Dewantara)

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA--Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy mengatakan dengan penguatan pendidikan karakter (PPK), maka pendidikan tanggap bencana dapat lebih mudah diselipkan.

Sejak dini siswa dapat dididik untuk lebih memahami bencana alam. Konteks dan materi pembelajaran juga dapat disesuaikan dengan potensi bencana di tiap-tiap daerah.

Advertisement

"Sebetulnya dengan PPK kurikulum sekolah menjadi terbuka. Jadi, semua pengalaman belajar yang perlu dibekalkan kepada siswa bisa diberikan sesuai dengan ekosistem atau lingkungan dia belajar," ujar Muhadjir Effendy, Rabu (15/8/2018).

Dia menambahkan guru yang berada di lokasi potensial bencana dapat memodifikasi kurikulum agar dapat membiasakan siswa memitigasi atau keterampilan hidup dalam kondisi bencana.

Sekolah dapat bekerja sama dengan berbagai lembaga seperti Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) atau lembaga serupa setempat untuk menyelipkan materi tanggap bencana.

"Itu tidak dalam bentuk pelajaran. Namun dalam bentuk keterampilan hidup. Bisa diingatkan dan dicontohkan oleh para pendidik. Jadi, bisa diberikan setiap saat," kata dia.

Rangkaian gempa tektonik yang melanda Pulau Lombok menyebabkan kerusakan yang cukup signifikan pada rumah masyarakat dan berbagai fasilitas umum. Perpanjangan status tanggap darurat ditetapkan oleh Gubernur NTB sampai dengan 25 Agustus 2018.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Sastrawan Joko Pinurbo Wafat di Usia 61 tahun

Jogja
| Sabtu, 27 April 2024, 10:10 WIB

Advertisement

alt

Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 19:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement