Advertisement
Malam Natal Mencekam, Banjir Terjang California Selatan
Ilustrasi banjir. / Freepik
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Cuaca ekstrem akibat badai atmosfer menyebabkan banjir bandang dan aliran lumpur di California Selatan pada Malam Natal.
Cuaca ekstrem yang dipicu oleh hujan badai intensif ini memaksa pemerintah setempat mengeluarkan perintah evakuasi dan peringatan larangan berkendara di zona rawan.
Advertisement
Melansir laporan Reuters, tim darurat bekerja sepanjang hari untuk menanggapi panggilan penyelamatan di sejumlah kawasan, termasuk Wrightwood. Juru Bicara Pemadam Kebakaran San Bernardino County, Christopher Prater, menyatakan bahwa fokus utama petugas saat ini adalah menyelamatkan pengemudi yang terjebak di dalam kendaraan yang terendam. Hingga Rabu malam, belum ada laporan mengenai korban jiwa.
Rekaman video udara menunjukkan aliran lumpur deras menerjang lingkungan perumahan yang terendam banjir. Hujan dengan intensitas ekstrem mencapai lebih dari 2,54 cm per jam ini disebabkan oleh fenomena "badai atmosfer" (atmospheric river).
BACA JUGA
Fenomena ini merupakan arus udara lebar yang membawa uap air sangat padat dari Samudra Pasifik menuju daratan Los Angeles Raya. Menurut U.S. National Weather Service, badai yang dikategorikan sebagai ancaman jiwa ini diprediksi akan berlanjut hingga Jumat (26/12/2025), sehingga menciptakan kondisi perjalanan yang sangat berbahaya selama puncak libur Natal.
Pemerintah Kota Los Angeles telah memerintahkan evakuasi bagi penghuni 130 rumah yang dinilai sangat rentan terhadap tanah longsor. Sementara itu, San Bernardino County meningkatkan status keamanan bagi warga Wrightwood menjadi perintah "berlindung di tempat" (shelter-in-place) seiring kondisi yang kian memburuk.
Peringatan banjir bandang kini mencakup sebagian besar wilayah Los Angeles County. Otoritas setempat memberikan instruksi tegas: "Jangan mencoba bepergian kecuali Anda sedang mengungsi dari daerah rawan banjir atau berada di bawah perintah evakuasi."
Dampak bencana ini juga melumpuhkan sektor transportasi. Dua ruas Jalan Raya Angeles Crest, yang merupakan jalur utama melintasi Pegunungan San Gabriel, terpaksa ditutup total. Situasi ini memperparah gangguan arus lalu lintas di wilayah California Selatan di tengah musim liburan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Satgas PKH Selamatkan Rp6 Triliun, Prabowo: Jangan Mau Dilobi
- Puncak Arus Nataru, Hampir 1 Juta Kendaraan Tinggalkan Jabodetabek
- 25 Rest Area di Jalur Tol Jateng Siap Layani Arus Nataru
- Krisis Air Melanda Iran, Presiden Akui Situasi Kritis
- BMKG Ingatkan Potensi Gelombang Tinggi di Pesisir Selatan Indonesia
Advertisement
Mayat Bayi Ditemukan di Condongcatur Sleman, Diduga Tewas 5 Hari
Advertisement
Jogja Puncaki Urutan Destinasi Favorit Liburan Keluarga Akhir Tahun
Advertisement
Berita Populer
- Pencarian Pemuda Tersesat di Merapi Klaten Masih Berlanjut
- Kementrans Ajukan Pengalihan Anggaran Rp140 Miliar untuk Sumatera
- Mencicipi Jaja Bendu dan Lawar Klungah, Ikon Kuliner Jembrana
- Malam Natal 2025, Menkopolkam Ajak Umat Doakan Korban Bencana
- Anggota DPR RI Dorong Pelayanan Lapas Humanis saat Kunjungi Jateng
- Imunisasi Jadi Kunci Cegah Penyakit Anak Saat Liburan Akhir Tahun
- Hujan Lebat, Permukiman di Pidie Jaya Aceh Terendam Banjir
Advertisement
Advertisement



