Advertisement

Demo Anti Sheinbaum Ricuh, 100 Lebih Luka di Meksiko

Jumali
Minggu, 16 November 2025 - 18:07 WIB
Jumali
Demo Anti Sheinbaum Ricuh, 100 Lebih Luka di Meksiko Demo di Mexico City - Reuters

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA—Aksi protes terhadap kebijakan Presiden Claudia Sheinbaum di Meksiko berakhir ricuh, menyebabkan lebih dari 100 orang terluka dan gas air mata ditembakkan polisi.

Menurut laporan AFP, lebih dari 100 orang mengalami luka-luka dalam demonstrasi yang awalnya digerakkan oleh keresahan kelompok Gen Z di media sosial ini.

Advertisement

Demonstrasi tidak hanya terjadi di Ibu Kota Mexico City, tetapi juga menyebar ke sejumlah kota lain, seperti di Negara Bagian Michoacan. Aksi ini turut dilatarbelakangi oleh kemarahan publik atas tewasnya Carlos Manzo, Wali Kota Uruapan, yang dibunuh di tengah aksinya melawan geng narkoba awal bulan ini.

Kemarahan itu terlihat dalam spanduk dan teriakan massa.

"Carlos tidak mati, pemerintah yang membunuhnya," teriak sebagian demonstran, seperti dikutip dari Reuters.

Uniknya, di antara bendera Meksiko (El Tricolor), terlihat juga bendera bajak laut Kelompok Topi Jerami dari serial manga One Piece, yang telah menjadi simbol protes anak muda global.

Awalnya, demo di Mexico City berlangsung damai. Namun, situasi berubah ricuh ketika sekelompok kecil demonstran bertudung berupaya merobohkan pagar di sekitar Istana Nasional—kediaman resmi presiden.

Aksi ini memicu bentrokan dengan polisi anti huru-hara yang kemudian menembakkan gas air mata untuk menghalau massa.

"Begini seharusnya Kalian melindungi Carlos Manzo," teriak demonstran menanggapi tindakan polisi, seperti dikutip dari Reuters.

Bentrokan pun tak terelakkan. Ratusan demonstran melempari kerikil dan batu ke arah polisi, yang membalas dengan melemparkan kembali bebatuan dengan menggunakan tameng.

Kepala Keamanan Mexico City, Pablo Vazquez, melaporkan bahwa 100 polisi terluka, dengan 40 di antaranya membutuhkan perawatan lebih lanjut di rumah sakit. Dari kubu demonstran, tercatat 20 orang luka-luka.

Vazquez juga menyatakan bahwa petugas telah mengamankan setidaknya 20 orang yang diduga melakukan tindakan kriminal selama kericuhan, mulai dari penjarahan, kekerasan, hingga menyerang seorang wartawan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Aksi Jambret di Pengasih Gagal, Korban Kejar Pelaku hingga Kabur

Aksi Jambret di Pengasih Gagal, Korban Kejar Pelaku hingga Kabur

Kulonprogo
| Minggu, 16 November 2025, 20:47 WIB

Advertisement

Tips Menikmati Solo Traveling Agar Tetap Seru

Tips Menikmati Solo Traveling Agar Tetap Seru

Wisata
| Sabtu, 15 November 2025, 17:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement