Advertisement
Kolaborasi Matcha Jepang-Bakpia Kukus di 40 Tahun Kyoto-Yogyakarta
Bakpia Kukus Tugu Jogja menghadirkan inovasi terbaru bertajuk Bakpia Kukus Matcha Jepang x Doraemon di acara peringatan 40 tahun hubungan sister province antara Kyoto dan Yogyakarta. Ist
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Memperingati 40 tahun hubungan sister province antara Kyoto dan Yogyakarta, Bakpia Kukus Tugu Jogja ikut ambil bagian sebagai representasi kuliner khas Jogja yang memadukan warisan lokal dengan sentuhan inovasi global.
Partisipasi ini sekaligus menegaskan peran Bakpia Kukus Tugu Jogja sebagai culinary ambassador yang membawa semangat persahabatan dua kota warisan dunia melalui cita rasa khasnya.
Advertisement
Sebagai produk oleh-oleh modern asal Jogja, Bakpia Kukus Tugu Jogja menghadirkan inovasi terbaru bertajuk Bakpia Kukus Matcha Jepang x Doraemon. Kolaborasi ini menjadi simbol persahabatan lintas budaya antara Indonesia dan Jepang, menghadirkan perpaduan kelembutan bakpia kukus khas Jogja dengan cita rasa matcha otentik Kyoto. Kemasan eksklusif bergambar Doraemon juga menambah daya tarik produk ini.
Marketing Director Bakpia Kukus Tugu Jogja, Nanang Siswanto, menjelaskan bahwa peluncuran varian ini menjadi bentuk komitmen merek untuk terus berinovasi tanpa meninggalkan nilai lokal.
BACA JUGA
“Sebagai brand oleh-oleh asal Yogyakarta, kami bangga bisa menjadi bagian dari momentum 40 tahun hubungan Kyoto–Yogyakarta. Melalui inovasi Bakpia Kukus varian Matcha, kami ingin menunjukkan bahwa kuliner juga bisa menjadi jembatan budaya yang menghubungkan tradisi, inovasi, dan persahabatan antara dua kota yang memiliki semangat sama: menjaga warisan dan menghidupkan kolaborasi berkelanjutan,” ujarnya, Kamis (6/11/2025).
Inovasi ini mengangkat filosofi teh hijau Kyoto (matcha) yang dikenal sebagai simbol ketenangan dan kesempurnaan dalam budaya Jepang. Filosofi tersebut diadaptasi ke dalam cita rasa bakpia kukus khas Jogja yang lembut dan kaya karakter. Kehadiran Bakpia Kukus Tugu Jogja dalam peringatan hubungan Kyoto–Yogyakarta membuktikan bahwa kuliner dapat menjadi bahasa universal yang menyatukan dua budaya berbeda dalam satu gigitan—dari Kyoto hingga Jogja.
Kepala Dinas Kebudayaan DIY, Dian Lakshmi Pratiwi, menyambut positif kolaborasi ini dan menyebut bahwa kerja sama antara industri kuliner dan pemerintah daerah penting untuk memperkenalkan kekayaan budaya lokal di kancah internasional.
“Kami sangat mendukung kolaborasi ini. Hal ini sejalan dengan semangat Pemda DIY yang sejak lama mendorong kolaborasi semacam ini melalui Pergub DIY No.72/2024 tentang co-branding untuk memperkuat dukungan terhadap pengusaha yang objek usahanya terinspirasi dari Warisan Budaya Tak Benda Indonesia dari Yogyakarta. Dalam Pergub tersebut dikenal dengan branding 100 persen Jogja, Jogja Mart, dan Jogja Tradition. Branding ini dapat disematkan pada produk seperti Bakpia Kukus Tugu Jogja,” jelas Dian.
Ia menambahkan, kolaborasi semacam ini bisa menjadi jalan untuk memperkenalkan Warisan Budaya Tak Benda kepada masyarakat internasional.
Partisipasi Bakpia Kukus Tugu Jogja juga menjadi bentuk gastro diplomacy—diplomasi budaya melalui kuliner—yang menghangatkan hubungan dua kota bersejarah. Tak sekadar membawa produk oleh-oleh, brand ini juga membawa pesan persahabatan antara Kyoto dan Yogyakarta.
Melalui inovasi tersebut, Bakpia Kukus Tugu Jogja berharap dapat menunjukkan bahwa industri oleh-oleh Jogja mampu bertransformasi hingga level internasional tanpa kehilangan identitas lokal. Kehadiran produk ini turut memperkuat citra Jogja sebagai kota kreatif yang mampu menghadirkan inovasi relevan bagi generasi modern.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- BPS: 6,3 Juta Orang Bekerja di Sektor Transportasi dan Pergudangan
- Serangan Beruang Meningkat, Jepang Izinkan Polisi untuk Menembak
- PBB Khawatirkan Keselamatan Warga Sipil Akibat Perang di Sudan
- Dari Laporan Publik hingga OTT: Kronologi Penangkapan Abdul Wahid
- Media Asing Ungkap Kamboja Tangkap 106 WNI Terkait Jaringan Penipuan
Advertisement
Advertisement
Wisata DEB Balkondes Karangrejo Borobudur Ditawarkan ke Eropa
Advertisement
Berita Populer
- Jadwal DAMRI Kamis 6 November 2025, Bandara YIA ke Jogja
- Jadwal SIM Keliling Sleman Hari Ini Kamis 6 November 2025
- Jadwal Kereta Api Prameks Kamis 6 November 2025
- Jadwal Bus Sinar Jaya Malioboro ke Parangtritis Kamis 6 November 2025
- Jadwal Kereta Bandara YIA Xpress Kamis 6 November 2025
- Polda DIY Investigasi Penyebab Kecelakaan KA Bangunkarta di Prambanan
- Jadwal SIM Keliling Polda DIY Hari Ini Kamis 6 November 2025
Advertisement
Advertisement




