Advertisement

Tes Kemampuan Akademik Siswa SMA Berlaku Nasional November 2025

Newswire
Rabu, 17 September 2025 - 18:47 WIB
Maya Herawati
Tes Kemampuan Akademik Siswa SMA Berlaku Nasional November 2025 Foto siswa SMA./ Ilustrasi dibuat menggunakan Artificial Intelligence ChatGPT

Advertisement

Harianjogja.com, GARUT—Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) menyiapkan pelaksanaan Tes Kemampuan Akademik (TKA) bagi sekitar 4 juta siswa SMA/SMK mulai November 2025 untuk mengukur kompetensi dan evaluasi sekolah.

"Mulai tahun ini, November untuk tingkat SMA sederajat," kata Wakil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Wamendikdasmen) Atip Latipulhayat saat kegiatan Diseminasi Program TKA di Pondok Pesantren Persis Tarogong, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Rabu (17/9/2025).

Advertisement

Ia menuturkan pemerintah pusat terus berupaya memperbaiki sistem pendidikan agar lebih baik untuk membentuk generasi bangsa yang hebat dan cerdas, salah satu kebijakan yang saat ini akan diterapkan yakni penyelenggaraan TKA.

Pendidikan yang bermutu, kata dia, tidak hanya sebagai kerja rutin, tetapi harus ada evaluasi dan inovasi untuk menjadikan sistem pendidikan di Indonesia yang mampu membentuk generasi yang cerdas.

BACA JUGA: Nelayan Kulonprogo Jarang Melaut karena Angin dan Ombak Tinggi

"Kita juga tidak hanya menyelenggarakan pendidikan sebagai kerja rutin, tetapi harus hadir dengan kualitas yang tadi ujungnya agar bangsa kita memiliki insan yang cerdas," katanya.

Ia menyampaikan kebijakan TKA itu sudah disiapkan untuk bisa diterapkan seluruh sekolah tingkat SMA/SMK sederajat seluruh Indonesia pada November 2025 dengan jumlahnya sebanyak 4 jutaan siswa.

Pelaksanaan TKA bagi siswa tersebut, kata dia, tidak menjadi wajib atau sebagai syarat kelulusan siswa karena untuk keputusan kelulusan ada di masing-masing satuan sekolah, sedangkan ini untuk mengetahui kompetensi akademiknya secara individu.

Ia menyampaikan pihaknya akan menyiapkan infrastruktur untuk mendukung pelaksanaan TKA yang pelaksanaannya bisa secara daring maupun luring.

"Dengan TKA nanti ada nilai standar, sehingga bisa menjadi alat perbaikan kualitas pembelajaran," katanya.

Ia menjelaskan manfaat diselenggarakannya Tes Kemampuan Akademik bagi siswa yakni selain mengetahui kompetensi individu siswa, juga dapat menjadi bahan evaluasi pihak sekolah agar lebih baik dalam pelaksanaan kegiatan belajar dan mengajarnya.

Manfaat lain, lanjut dia, bisa menjadi kebutuhan syarat apabila mau masuk dunia kerja, maupun ke perguruan tinggi sebagai bukti memiliki kemampuan secara akademik.

"Bisa nanti di dunia kerja juga mempersyaratkan karena mungkin mereka ingin tahu potensi akademiknya," katanya.

Ketua Umum Ikatan Pelajar Persis (IPP) Ferdiansyah menyampaikan dukungan kepada Kemendikdasmen yang akan menerapkan kebijakan TKA bagi siswa SMA sederajat untuk mengetahui kemampuan akademik setiap siswa.

Seperti yang diketahui sebelumnya, kata dia, sejak pemerintah menghapuskan pelaksanaan Ujian Nasional (UN) ternyata berdasarkan studi ada penurunan motivasi belajar siswa dari 70,60 persen menjadi 57,79 persen.

"Data ini bukan sekadar angka, melainkan cermin bahwa kita sedang menghadapi tantangan serius dalam aspek mental dan motivasi belajar," katanya.

Ia menegaskan adanya TKA bisa kembali mendorong siswa untuk lebih semangat belajar yang tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga mental agar menjadi generasi yang tangguh untuk menghadapi berbagai persoalan kehidupan.

"Tes Kemampuan Akademik juga melatih siswa menghadapi soal-soal yang menuntut kemampuan berpikir tingkat tinggi, sehingga mereka terbiasa dengan situasi seleksi akademik tanpa terjebak rasa tertekan," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Antara

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Perolehan Medali di PORDA DIY Tak Terkejar, Sleman Kunci Juara Umum

Perolehan Medali di PORDA DIY Tak Terkejar, Sleman Kunci Juara Umum

Sleman
| Rabu, 17 September 2025, 23:07 WIB

Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja

Wisata
| Jum'at, 12 September 2025, 21:57 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement