Advertisement
Cerita Menag Nasaruddin Umar Saat Prabowo Tetap Memintanya Jadi Imam Besar Masjid Istiqlal
Menteri Agama, Nasaruddin Umar. - Antara
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Menteri Agama RI Nasaruddin Umar menyatakan Presiden Prabowo Subianto memintanya tetap menjadi Imam Besar Masjid Istiqlal sebelum ditunjuk untuk memimpin Kementerian Agama di Kabinet Merah-Putih.
"Saya tanya bagaimana dengan Istiqlal? 'Ga apa-apa, pokoknya tetap dirangkap. Jadi nanti kita atur bagaimana tetap menjadi menteri agama dan Imam Besar Masjid Istiqlal'," kata Nasaruddin menirukan ucapan Presiden di Jakarta, Senin.
Advertisement
Pernyataan tersebut disampaikan Nasaruddin saat peringatan Hari Antikorupsi Sedunia di Kantor Kementerian Agama, Jakarta. Ia bercerita sebelum ditunjuk sebagai menteri agama, tak pernah terlintas atau bermanuver untuk menjadi menteri. Bahkan Nasaruddin berpandangan bahwa dirinya bukan orang yang tepat memimpin Kemenag.
Banyak orang lain yang dinilai Nasaruddin lebih tepat dan berkompeten untuk memimpin Kementerian Agama. Saat itu, Nasaruddin berkata kepada Prabowo bahwa dirinya akan membantu meski berada di luar struktur.
"Saya bilang, 'di luar struktur pun kami mengabdi kepada Bapak. Kalau Bapak melihat ada yang lebih kompeten daripada saya, monggo silakan. Saya sudah cukup jadi Imam Besar Istiqlal'," kata Nasaruddin.
Setelah mengatakan itu kepada Prabowo, Nasaruddin tetap diminta oleh Presiden untuk membantunya di dalam struktur Kementerian Agama. Ketika akhirnya ditunjuk, Menag berkomitmen untuk lurus dan melaksanakan setiap pesan-pesan yang disampaikan Prabowo. Salah satu pesan yang dititipkan Presiden yakni membersihkan Kemenag.
"Maka saya dan keluarga saya ikrarkan. Saya berterima kasih kepada istri saya menolak gratifikasi," kata dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Pekerja Musik Yogyakarta Galang Dana untuk Korban Banjir Sumatera
- XL Ultra 5G+ Resmi Hadir di Enam Kota-Kabupaten Jateng dan DIY
- Proses PAW Lurah di Gunungkidul Dimulai, Tiga Kalurahan Prioritas
- Elon Musk Blokir Akun Grimes di Tengah Sengketa Hak Asuh Anak
- Safonov Jadi Pahlawan, PSG Juara Piala Interkontinental 2025
- Putri KW Takluk dari Akane di BWF World Tour Finals 2025
- Kasasi Ditolak MA, Fariz RM Tetap Dipenjara 10 Bulan
Advertisement
Advertisement





