Advertisement

Jelang Turun Jabatan, Belum Ada Permintaan Jokowi Masuk Partai Golkar

Newswire
Sabtu, 21 September 2024 - 09:47 WIB
Abdul Hamied Razak
Jelang Turun Jabatan, Belum Ada Permintaan Jokowi Masuk Partai Golkar Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat menjawab pertanyaan wartawan, Rabu (21/8 - 2024). / Jessica Gabriela Soehandoko

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA– Hingga saat ini Partai Golkar belum menerima permintaan dari Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) untuk masuk partainya. Hal itu ditegaskan oleh Ketua Umum DPP Partai Golkar Bahlil Lahadalia.

Menurutnya, orang nomor satu di Indonesia itu belum menyampaikan keinginannya untuk masuk ke Golkar. "Sampai dengan hari ini Pak Presiden Jokowi tidak pernah menyampaikan untuk masuk Partai Golkar," kata Bahlil saat ditemui di Kantor DPP Partai Golkar di kawasan Slipi, Jakarta Barat dikutip Sabtu (21/9/2024).

Advertisement

BACA JUGA: Soal Jatah Menteri, Ketum Golkar Bahlil Tak Meminta Target ke Prabowo

Dalam berbagai kesempatan saat bertemu Jokowi, dia belum pernah membahas rencana masuknya Jokowi ke dalam Partai Golkar.

Bahkan, pada saat menjelang habisnya masa pemerintahan Jokowi, mantan Gubernur DKI Jakarta itu juga tidak pernah membahas rencana ingin masuk Partai Golkar.

Hal serupa, lanjut Bahlil, juga berlaku kepada putra sulung Jokowi, Gibran Rakabuming Raka yang juga calon wakil presiden terpilih pada Pemilu 2024.

"Kalau keluarganya Mas Kaesang jadi Ketua Umum PSI. Mas Gibran sampai dengan hari ini partainya kalian tahu enggak? Enggak ... sama dengan saya," kata Bahlil.

Walau demikian, Bahlil memastikan Partai Golkar tetap terbuka untuk semua pihak yang ingin masuk menjadi anggota.

BACA JUGA: Hadiri Munas Golkar, Jokowi: Saya Kalau Ada Pohon Beringin Bawaannya Adem, Lebih Nyaman

Baca juga: Soal jatah menteri, Bahlil singgung permintaan era Airlangga Hartarto
Baca juga: Bahlil naikkan target konsumsi listrik guna dorong pertumbuhan ekonomi

Sebelumnya, Jokowi sempat berkelakar bahwa dia merasa teduh dan nyaman saat berada di dekat pohon beringin.

"Saya kalau melihat pohon beringin, bawaannya adem gitu, bawaannya sejuk. Apalagi, pada siang hari yang sedang panas-panasnya," kata Presiden dalam sambutannya pada acara penutupan Munas XI Partai Golkar Golkar Tahun 2024 di Balai Sidang Jakarta (JCC), Jakarta, Rabu (21/8).

Jokowi yang hadir mengenakan kemeja kuning, warna yang identik dengan partai berlambang pohon beringin itu, juga mengaku merasa teduh dan nyaman pada malam hari itu.

"Berada di dekat pohon beringin, di dekat pohon beringin membuat lebih teduh. Malam hari ini saya merasa sangat teduh, membuat lebih nyaman. Malam hari ini saya juga merasa lebih nyaman," ujar Jokowi.

Kendati demikian, Presiden menegaskan bahwa kemeja kuning yang dipakainya itu sebagai bentuk penghormatan dan penghargaan bagi yang memiliki acara malam tersebut, yakni Partai Golkar.

"Sekali lagi mungkin ada yang bertanya kepada saya mengapa malam hari ini saya memakai baju kuning, kenapa? Ada yang bisa jawab? Saya beri sepeda. Ya baju itu menyesuaikan, baju yang saya kenakan ini untuk menghormati untuk menghargai yang memiliki acara, yaitu Partai Golkar," katanya.

Oleh karena itu, Jokowi meminta publik jangan berspekulasi lebih jauh soal pemakaian kemeja kuning tersebut.

"Jangan ke mana-mana dahulu, menghargai hajatan besar Partai Golkar yang malam hari ini telah secara aklamasi sudah memiliki ketua umum yang baru, yaitu Bapak Bahlil Lahadalia yang sekarang menjabat di kabinet (Indonesia Maju) sebagai Menteri ESDM," ucap Jokowi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Antara

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terkait

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Pemkot Jogja Bikin Kelompok Relawan Kebakaran Khusus untuk Sumbu Filosofi

Jogja
| Sabtu, 21 September 2024, 12:27 WIB

Advertisement

alt

Rekomendasi Tempat-Tempat Wisata di Vietnam yang Jadi Favorit Wisatawan

Wisata
| Kamis, 19 September 2024, 23:07 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement