Advertisement

Promo Desember

Gunung Lewotobi Laki-laki di Flores Erupsi, Lontaran Abu Vulkanik Setinggi 1,5 Km

Newswire
Minggu, 18 Agustus 2024 - 08:17 WIB
Abdul Hamied Razak
Gunung Lewotobi Laki-laki di Flores Erupsi, Lontaran Abu Vulkanik Setinggi 1,5 Km Gunung Lewotobi Laki-laki di Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT) mengeluarkan awan panas guguran erupsi pada Minggu (14/1 - 2024). Istimewa

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA—Warga di sekitar Gunung Lewotobi Laki-laki di Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT) diminta untuk mewaspadai erupsi/letusan gunung yang terjadi dengan ketinggian mencapai 1.500 meter dari atas puncak gunung.

"Masyarakat di sekitar Gunung Lewotobi Laki-laki dan pengunjung atau wisatawan direkomendasikan tidak melakukan aktivitas apapun dalam radius tiga km dari pusat erupsi," kata Pengamat Pos Pengamatan Gunung Api Lewotobi Laki-laki Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Dany Erlangga Yosa Putra dalam laporan resmi yang diterima di Maumere, ibu kota Kabupaten Sikka, Minggu (18/8/2024).

Advertisement

BACA JUGA: Gunung Semeru Meletus Lagi, Tinggi Letusan Abu Vulkanik 600 Meter

Dia menyampaikan erupsi terekam sejak pukul 07:19 Wita dengan durasi sementara 12 menit 40 detik. Kejadian erupsi setinggi 1.500 meter dari atas puncak memiliki kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah barat dan barat laut.

Dalam peta Kawasan Rawan Bencana Gunung Api Lewotobi Laki-laki, desa yang berada pada sisi barat antara lain Desa Boru, Dusun Padang Pasir, dan Desa Boru Kedang.

Sedangkan pada sisi barat laut, terdapat Dusun Wolorona, Desa Pululera, Desa Klatanlou, dan Desa Dulipali.

Masyarakat pun diingatkan untuk terus mengenakan masker baik untuk menutupi mulut dan hidung, maupun pelindung mata agar terhindar dari paparan debu vulkanik erupsi.

Badan Geologi masih menetapkan tingkat aktivitas Gunung Lewotobi Laki-laki pada Level III atau Siaga.

Oleh karena itu masyarakat diimbau untuk tidak melakukan aktivitas pada jarak 4 km arah sektoral Utara-Timur laut dan 5 km pada sektor Timur Laut dari pusat erupsi.

Selain itu masyarakat diminta tetap tenang dan mengikuti arahan dari pemerintah daerah setempat. "Pemerintah daerah senantiasa berkoordinasi dengan Pos Pengamatan Gunung Lewotobi Laki-laki," kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Antara

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Puncak Dies Natalis Ke-69 Sanata Dharma: Menguatkan Komitmen Bersama Merawat Semesta

Sleman
| Minggu, 22 Desember 2024, 12:47 WIB

Advertisement

alt

Mulai 1 Januari 2025 Semua Jalur Pendakian Gunung Rinjani Ditutup

Wisata
| Sabtu, 21 Desember 2024, 10:57 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement