Advertisement
28 WNA Terdampar di Pantai Sukabumi, Polisi: Tak Ada Satupun Punya Paspor
![28 WNA Terdampar di Pantai Sukabumi, Polisi: Tak Ada Satupun Punya Paspor](https://img.harianjogja.com/posts/2024/06/30/1179748/pol-wna-terdampar.jpg)
Advertisement
Harianjogja.com, SUKABUMI—Sebanyak 28 warga negara asing (WNA) terdampar di Pantai Keusikurug, Kecamatan Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Sabtu (29/6/2024). Dari hasil pendataan Polres Sukabumi, semua WNA yang terdampar itu ternyata tidak memiliki paspor.
"Personel kami meminta kepada seluruh WNA tersebut untuk menunjukkan kelengkapan administrasi keimigrasian seperti paspor, tetapi tidak ada satupun dari mereka yang bisa menunjukkan paspor maupun kelengkapan keimigrasian lainnya," kata Kasi Humas Polres Sukabumi, Iptu Aah Saepulrohman di Sukabumi, Minggu (30/6/2024).
Advertisement
Aah menjelaskan dari 28 WNA yang diamankan petugas gabungan dari unsur Polri dan TNI tersebut 23 orang berkebangsaan Bangladesh, empat orang berasal dari China yang awalnya disinyalir asal Thailand dan satu orang dari India.
Ke-28 WNA berkebangsaan Bangladesh, masing-masing bernama Mohammad Maruf Hasan, 26; MD Sayful Islam, 36; MD Mustafijur Rohoman, 28; Rahim Miahm, 29; Sazu, 29; Tusar Imran, 26; Tuhhun Hasen, 26; Kabin, 31; Ramgan, 27; Jahirul Islam, 26; dan Robel Sahkan, 37.
Kemudian, Monu Sankan, 38; Jul Haque, 36; Faruk, 37; Nazir Hassen, 38; Milion Hasen, 30; MD Mokhasah Rahman, 31; Arafat Hossaen, 34; Raju Ahmed, 41; Abu Musa, 44; Kalu, 38; Sohel, 29; dan Imhar Rari, 26.
Selanjutnya, nama-nama WNA dari China, masing-masing Guo Tim Xian, 53; Yu Li Bo, 30; Lin Wen Le, 39; dan Wu Xiao Le, 41. Sementara satu WNA India diketahui bernama Rubek Gazi, 25.
Selain mengamankan puluhan WNA, petugas gabungan juga mengamankan WNI yang bernama Dahlan asal Nusa Tenggara Barat (NTB) dan M Agus asal Kota Samarinda, Kalimantan Timur yang merupakan tekong atau juru mudi kapal.
BACA JUGA: Dua Imigran Ilegal Hendak ke Qatar Digagalkan di YIA
Saat ini, kata Aah, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Kantor Imigrasi Kelas II Non-TPI Sukabumi untuk penanganan lebih lanjut. Diduga puluhan WNA itu merupakan imigran gelap, tetapi untuk negara yang menjadi tujuan mereka belum diketahui.
Sebelumnya, petugas gabungan mengamankan 28 WNA dan dua WNI di Pantai Keusikurug, Kecamatan Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi pada Sabtu.
Mereka tiba di perairan laut selatan Kabupaten Sukabumi karena kapal motor yang ditumpanginya mengalami masalah sehingga terpaksa harus bersandar di wilayah pantai Sukabumi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- MKD Klaim Anggota DPR Ri Terlibat Judi Online Hanya 2 Orang, Selebihnya Staf dan Pekerja
- Said Aqil Nilai Pemberian Izin Usaha Tambang Bisa Jadi Bentuk Balas Budi Negara kepada Ormas
- Ketua KPK Sementara Ungkap Kasus Firli Memperburuk Citra Lembaga
- Indonesia Kutuk Rencana Israel Sahkan Pemukiman yahudi di Tepi Barat Palestina
- Memperkuat Ketahanan Keluarga, Pemerintah Godok Aturan Cuti Ayah untuk ASN
Advertisement
![alt](https://img.harianjogja.com/posts/2024/07/02/1179971/img-20240702-wa0034.jpg)
1.676 Calon Siswa SMP di Kota Jogja Akan Diterima Lewat Jalur Zonasi Daerah
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Cak Imin Akui Temui Elite PDIP, Ini yang Dibahas
- Kaesang Disurvei Paling Populer, PKB Tak Tertarik
- Ketua KPK Sementara Ungkap Kasus Firli Memperburuk Citra Lembaga
- 60 Piagam Palsu Dipakai untuk PPDB SMA di Jawa Tengah
- Terbukti Bermain Judi Online, Anggota DPR Bakal Disanksi Keras oleh MKD
- ASN ke IKN Bakal Dapat Insentif, Besarannya Masih Digodok Pemerintah
- Gerindra Sebut Bakal Hadirkan Sosok Baru di Pilkada Jakarta
Advertisement
Advertisement