Advertisement

Promo November

KLKH Memperkirakan 608 Ton Sampah Plastik Muncul dari Pembagian Daging Kurban

Newswire
Sabtu, 15 Juni 2024 - 21:07 WIB
Maya Herawati
KLKH Memperkirakan 608 Ton Sampah Plastik Muncul dari Pembagian Daging Kurban Sampah - Ilustrasi - Freepik

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA—Sebanyak 608 ton sampah kantong plastik diperkirakan muncul setelah adanya perayaan Iduladha. Perkiraan ini diungkapkan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) berdasarkan penghitungan kegiatan pembagian daging kurban.

Direktur Pengurangan Sampah KLHK Vinda Damayanti Ansjar menjawab pertanyaan ANTARA di Jakarta, Sabtu, menyampaikan dalam rangkaian pelaksanaan ibadah Iduladha analisis KLHK memperkirakan timbulan sampah plastik didominasi jenis sampah kantong plastik atau kresek dari pembagian daging kurban.

Advertisement

"Sekitar 121,5 juta lembar kresek ukuran sedang atau 15x24 cm dengan berat 5 gram atau setara 608 ton sampah plastik kresek yang berasal dari kebutuhan hewan kurban nasional sebesar 1,97 juta ekor," kata Vinda, Sabtu (15/6/2024).

Merespons potensi timbulan sampah tersebut, dia mengatakan KLHK sudah mengeluarkan imbauan yang tertuang dalam Surat Edaran Menteri LHK Nomor SE.6/MENLHK/PSLB3/PLB.0/6/2014 tentang Pelaksanaan Hari Raya Iduladha Tanpa Sampah Plastik yang dikeluarkan pada 13 Juni 2024.

Di dalam edaran itu KLHK mengimbau agar masyarakat tidak menggunakan kantong plastik, terutama dalam membagikan daging kurban. Vinda menyatakan bahwa kantong plastik sekali pakai dapat diganti dengan wadah yang dapat digunakan kembali.

BACA JUGA: PPATK Blokir 5.000 Rekening Terkait Judi Online

Solusi lain, jelasnya, adalah menggunakan wadah alami seperti daun pisang dan jati, atau menggunakan besek dan bongsang yang menggunakan bahan bambu.

Dengan upaya tersebut, kata dia, diharapkan dapat menghindari atau mengurangi timbulan sampah plastik.

Terkait dengan proses pemotongan dan pembagian daging kurban, KLHK juga meminta pemerintah daerah (pemda) selain mengimbau kepada masyarakat di wilayah masing-masing untuk menghindari penggunaan kantong plastik sekali pakai, tapi juga menyediakan sarana dan prasarana untuk mendukung upaya pengurangan timbulan sampah plastik.

"Menyediakan sarana wadah dan pengumpulan sampah terpilah di lokasi pelaksanaan Shalat Iduladha dan penyembelihan hewan kurban dan pembagian daging kurban," ujarnya.

Lewat edaran itu KLHK juga mendorong pemda melakukan pengangkutan sampah tidak hanya di lokasi penyembelihan dan pembagian daging kurban, tapi di berbagai titik Salat Iduladha.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Antara

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Advertisement

alt

Status Siaga Darurat Bencana DIY Diperpanjang hingga 2 Januari 2025

Jogja
| Jum'at, 22 November 2024, 20:47 WIB

Advertisement

alt

Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism

Wisata
| Selasa, 19 November 2024, 08:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement