Advertisement
Presiden Malawi Minta Bantuan Negara Tetangga Cari Pesawat Militer Hilang yang Bawa Wakil Presiden
![Presiden Malawi Minta Bantuan Negara Tetangga Cari Pesawat Militer Hilang yang Bawa Wakil Presiden](https://img.harianjogja.com/posts/2024/06/11/1177609/ilustrasi-orang-hilang.jpg)
Advertisement
Harianjogja.com, MALAWI—Wakil Presiden Saulos Chilima dan sembilan orang lainnya hilang pada Senin (10/6/2024) pagi. Presiden Malawi Lazarus Chakwera menghubungi negara tetangga dan mitra untuk meminta bantuan menemukan pesawat militer yang membawa rombongan Wakil Presiden tersebut.
Dalam pidato yang disampaikan larut malam untuk memberi informasi terkini kepada rakyat Malawi tentang pesawat yang hilang tersebut, Chakwera menyatakan telah menghubungi Pemerintah AS, Israel, Norwegia, dan Inggris untuk minta bantuan.
Advertisement
Menurut Chakwera, para mitra pembangunan tersebut telah menawarkan dukungan mereka dalam berbagai bentuk, termasuk penggunaan teknologi khusus yang akan meningkatkan kapasitas untuk menemukan pesawat tersebut lebih cepat.
"Saya tahu bahwa ini adalah situasi yang memilukan. Saya tahu bahwa kita semua takut dan khawatir. Saya juga khawatir," ujar dia.
"Namun, saya ingin meyakinkan Anda bahwa saya tidak menyia-nyiakan sumber daya yang tersedia untuk menemukan pesawat itu, dan saya berpegang teguh pada harapan bahwa kita akan menemukan korban selamat," kata Chakwera, menambahkan.
Baca Juga
Pesawat Tiba-tiba Muncul Setelah 37 Tahun Hilang, Begini Faktanya..
Helikopter Ditumpangi Wapres Malawi Hilang Kontak
Pesawat Kargo Pilatus Hilang di Tarakan, Warga Dengar Dentuman di Gunung Batuarit
Pesawat yang membawa Wakil Presiden Chilima meninggalkan Ibu Kota Lilongwe pada Senin pukul 9.17 pagi waktu setempat, dalam perjalanan menuju Kota Mzuzu di utara Malawi.
Sejatinya, Wapres Chilima dijadwalkan menghadiri upacara pemakaman mantan Menteri Kehakiman dan Jaksa Agung negara tersebut, Ralph Kasambara, yang meninggal dunia secara mendadak pada Jumat (7/6/2024).
Namun menurut Angkatan Pertahanan Malawi, pesawat tersebut gagal mendarat sesuai jadwal di Bandara Internasional Mzuzu karena jarak pandang yang buruk dan terpaksa kembali ke Lilongwe, tetapi menghilang dari radar saat dalam perjalanan menuju ibu kota.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Rute Kapal Pinisi ke IKN Segera Dibuka, Bisa Lihat Orangutan, Pesut, dan Bekantan
- Profil Singkat Tanri Abeng, Mantan Menteri BUMN yang Dinilai Erick Thohir Berjasa Besar bagi Indonesia
- Penyuluh Agama dan Penghulu Diminta Edukasi Bahaya Judi Online pada Calon Pengantin
- Turki Kalah dari Portugal 0-3 Euro 2024, Ay-Yldzllar Bikin Keributan di Jalanan
- IDAI Sebut Layanan Kesehatan Anak Berkualitas Tinggi Belum Merata
Advertisement
![alt](https://img.harianjogja.com/posts/2024/06/24/1179070/dispar-bantul.jpg)
Tingkatkan Kunjungan Wisata Saat Liburan Sekolah, Bantul Siapkan Beragam Acara
Advertisement
![alt](https://img.harianjogja.com/posts/2024/06/22/1178793/pesawat.jpg)
Inilah Rute Penerbangan Terpendek di Dunia, Naik Pesawat Hanya Kurang dari 2 Menit
Advertisement
Berita Populer
- Menemukan Polisi Terlibat Judi Online? Laporkan Saja ke Nomor Ini
- Artefak Diduga Wine 4.000 Tahun Ditemukan di Gua Spanyol
- PPATK Endus Modus Baru Pencucian Uang via E-Money dan E-Wallet
- Melihat Serunya Anak-Anak Kenya Beraksi Peragakan Jurus Pencak Silat
- LBH Padang Akhirnya Beberkan Kronologi Penganiayaan Anak oleh Polisi
- Cegah Flu Burung Meluas ke Indonesia, Ini upaya yang dilakukan Dinkes
- Rute Kapal Pinisi ke IKN Segera Dibuka, Bisa Lihat Orangutan, Pesut, dan Bekantan
Advertisement
Advertisement