Advertisement
LED Display Pintu Masuk Kantor Diretas, Begini Penjelasan Kejagung
![LED Display Pintu Masuk Kantor Diretas, Begini Penjelasan Kejagung](https://img.harianjogja.com/posts/2024/05/26/1175854/peretasan.jpg)
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Kejaksaan Agung (Kejagung) membenarkan bahwa running text atau LED display yang dipasang di pintu masuk Kejagung telah diretas.
Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejagung, I Ketut Sumedana mengemukakan pihaknya belum mengetahui siapa pelaku yang telah meretas LED Display milik Kejagung.
Advertisement
Menurut Ketut, LED Display bahkan CCTV milik Kejagung sudah sering diretas orang lain, karena perangkat tersebut mudah disusupi. "Makanya saya bilang ke keamanan untuk dimatikan saja itu. Sudah biasa itu, dulu juga pernah begitu [diretas]," kata dia, Minggu (26/5/2024).
Ketut meyakini bahwa peretasan tersebut sama sekali tidak ada kaitannya dengan insiden sebelumnya, di mana Jaksa Agung Muda Pidana Khusus (JAMPidsus) Kejagung dibuntuti oleh oknum anggota Brimob Polri berpangkat Bripda Iqbal Mustofa beberapa hari lalu. "Tidak ada kaitannya itu. Kami tidak merasa diteror kok, tidak ada itu," katanya.
Dia menegaskan bahwa pihak Kejagung tetap akan bekerja seperti biasanya dan menangani berbagai perkara, sehingga semua penanganan perkara bisa berjalan normal. "Kalau penegak hukum takut, kan jadi tidak jalan penegakan hukumnya," ujarnya.
BACA JUGA: Meski Disita Kejagung, Kelima Smelter Masih Bisa Dikelola Masyarakat
Sebelumnya, LED Display yang biasanya ada di pintu masuk Kejagung pada malam hari mendadak diretas.
Peretas itu menulis Maaf Aku Hack pada running text LED Display tersebut.
Sebelum kejadian running text diretas, markas Kejagung juga sempat disatroni oleh Densus 88. Sejumlah anggota Densus bahkan diketahui menguntit Jaksa Agung Muda Pidana Khusus (Jampidsus).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Setengah Kuota Tambahan Haji 2024 Dialokasikan untuk ONH Plus Dikritik DPR
- BPIP: Praktik Judi Online Ancam Eksistensi Bangsa
- Presiden Jokowi Dijadwalkan untuk Salat Iduladha di Semarang
- Gereja Katedral Sumbang Sapi untuk Masjid Istiqlal Jakarta di Hari Raya Iduladha
- Bawaslu Ingatkan Pejabat Negara Menjaga Netralitas pada Pilkada 2024
Advertisement
![alt](https://img.harianjogja.com/posts/2024/06/17/1178290/kustini.jpg)
Isu Perjodohan Calon Pasangannya di Pilkada Sleman Kian Santer, Begini Reaksi Kustini
Advertisement
![alt](https://img.harianjogja.com/posts/2024/06/16/1178191/pengklik-online.jpg)
Mantap, Hidupkan Laguna Pengklik, Pemuda di Srigading Bikin Wisata Kano
Advertisement
Berita Populer
- Presiden Jokowi Dijadwalkan untuk Salat Iduladha di Semarang
- Polisi Autopsi Penyebab Kematian Bayi Jenar Sragen di Solo
- Tiba-Tiba Dicopot Paksa sebagai Sekjen PBB, Afriansyah Noor Mengaku Heran
- Siap-Siap Terima SMS Blast Ini dari Kemenkominfo
- 376 Ribu Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Jelang Iduladha
- Inilah Profil Wamenaker Afriansyah Noor yang Dilengserkan sebagai Sekjen PBB
- Ini Pesan Wapres Makruf Amin pada Peringatan Iduladha 2024
Advertisement
Advertisement