Seusai Membersihkan Tangki Air, Pria Ini Ditemukan Meninggal, Polisi Selidiki Penyebab Kematian
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Seorang pria yang bekerja sebagai tukang pembersih toren ditemukan meninggal sesuai merampungkan pekerjaannya di Jalan H. Saidi III RT 007/RW 002, Cipete Selatan, Cilandak, Jakarta Selatan, Sabtu (27/1/2024). Penyebab kematian masih dalam proses penyelidikan.
"Untuk mengetahui penyebab kematian kami kasih garis polisi (police line) terus kita lakukan autopsi di Rumah Sakit Fatmawati," kata Kapolsek Cilandak Kompol Wahid Key kepada wartawan di Jakarta, Sabtu (27/1/2024).
Advertisement
Wahid menuturkan pihaknya mendapat laporan dari pemilik rumah yang menemukan tukang sudah tidak sadarkan diri seusai membersihkan tangki penampungan air. Pemilik rumah saat itu juga menghubungi Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Kota Administrasi Jakarta Selatan untuk membantu mengevakuasi jenazah dari lantai dua rumah.
Baca juga
Minimalkan Kecelakaan Kerja, Pemprov Jateng Gandeng Perguruan Tinggi
Pemda Klaim Kecelakaan Kerja di DIY Relatif Kecil
Tali Lift Lepas, Seorang Pekerja Warga Gamping Terjatuh dan Meninggal Dunia
Terkait dengan penyebab meninggalnya tukang pembersih toren tersebut, pihak Kepolisian mengaku masih menyelidiki, tetapi menduga ada beberapa faktor. "Bisa saja ada penyakit atau kena setrum listrik, atau mati lemas, atau ada sebab-sebab lain," jelasnya menyampaikan dugaan.
Dia mengatakan pihaknya telah memeriksa tiga orang saksi dan dipastikan sang tukang tidak terjebak di dalam wadah penampungan air tersebut..
Sementara, perwira piket Suku Dinas Gulkarmat Jakarta Selatan Denny Andreas menuturkan sempat menemui hambatan saat mengevakuasi jenazah. "Akses ke dalam toren berbahan stainless sempit sehingga harus memotong toren tersebut untuk mengeluarkan korban," jelas Denny.
Kini, korban berhasil dievakuasi dan langsung dibawa ke rumah sakit untuk keperluan autopsi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Pakar Hukum Pidana Nilai Penetapan Tersangka Tom Lembong Masih Prematur
- Pengaruh Dukungan Anies Vs Dukungan Jokowi di Pilkada Jakarta 2024, Siapa Kuat?
- Yusril Bantah Mary Jane Bebas, Hanya Masa Hukuman Dipindah ke Filipina
- ASN Diusulkan Pindah ke IKN Mulai 2025
- Pelestarian Naskah Kuno, Perpusnas Sebut Baru 24 Persen
Advertisement
Jadwal Terbaru KA Bandara YIA Xpress Jumat 22 November 2024
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Badan Geologi Kementerian ESDM Mendorong Seluruh Kawasan Bentang Karst di Indonesia Dilindungi
- KAI Angkut 344 Juta Penumpang Periode Januari-Oktober 2024
- Kemenpar Usulkan Tambahan Dana Rp2,2 Triliun di 2025, Ini Tujuannya
- Tiga Tol Akses ke IKN Dibuka Fungsional Mulai 2025, Belum Dikenakan Tarif
- Khawatir Muncul Serangan Udara, Italia Tutup Sementara Kedubesnya di Ukraina
- Korupsi Dana Bantuan Kesehatan, Eks Kepala Puskesmas di Purbalingga Dihukum 1 Tahun Penjara
- Perang Ukraina Vs Rusia, AS Bakal Hapus Utang Ukraina US$4,65 Miliar
Advertisement
Advertisement