Advertisement
Israel Tolak Otoritas Palestina Berkuasa di Gaza
Perdana Menteri Israel Benyamin Netanyahu. - Reuters
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengatakan otoritas Palestina yang dipimpin oleh Mahmoud Abbas tidak mampu mengambil alih Jalur Gaza, setelah operasi militer Israel di sana.
Dia meyakini tidak mungkin menyerahkan Jalur Gaza kepada Abbas setelah tentara Israel berjuang untuk wilayah tersebut.
Advertisement
“Saya kira otoritas Palestina saat ini tidak dapat mengambil tanggung jawab atas Jalur Gaza,” katanya dalam konferensi pers, dilansir TASS, Minggu (19/11/2023).
Lebih lanjut, dia mengklaim bahwa Abbas belum mengutuk serangan terhadap Israel yang dilakukan oleh sayap bersenjata Hamas pada 7 Oktober 2023.
“Para pejabat tinggi Abbas memperingati tanggal 7 Oktober, otoritas Palestina memberikan tunjangan kepada para teroris yang dipenjara, dan Anda tahu apa yang mereka ajarkan kepada anak-anak mereka di sekolah. Jika hal ini tidak berubah, apa yang telah kita capai?," ujarnya.
Netanyahu menekankan bahwa pada saat Palestina menguasai Gaza, justru kemudian dikalahkan oleh kelompok radikal Hamas.
"Mereka ada di sana, kita melihat apa yang terjadi. Mereka menguasai Gaza, dan apa yang terjadi setelah itu? Mereka dikalahkan oleh Hamas dan diusir dari sana dalam waktu kurang dari setahun," ucapnya.
BACA JUGA: Kondisi RS di Palestina Dikepung Tank Israel
Sementara itu, Netanyahu mempertanyakan pihak selanjutnya yang akan berperang melawan Hamas kalau bukan Israel.
"Setelah itu, siapa yang akan berperang melawan teroris, siapa yang akan menjamin keamanan? Harus ada perubahan di sini, saya bersikeras,” katanya.
Seperti diketahui, ketegangan kembali berkobar di Timur Tengah setelah militan dari kelompok radikal Palestina Hamas yang berbasis di Jalur Gaza melancarkan serangan mendadak ke wilayah Israel, pada 7 Oktober 2023.
Hamas menggambarkan serangannya sebagai respons terhadap tindakan agresif otoritas Israel terhadap Masjid Al-Aqsa di Temple Mount di Kota Tua Yerusalem.
Israel menanggapi dengan mendeklarasikan blokade total terhadap Jalur Gaza dan melancarkan pemboman terhadap wilayah tersebut dan beberapa wilayah di Lebanon dan Suriah, serta operasi darat terhadap Hamas di Jalur Gaza. Bentrokan juga dilaporkan terjadi di Tepi Barat.
Sumber: Bisnis.com
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Libur Nataru, KLH Prediksi Sampah Nasional Naik 59 Ribu Ton
- Lebih dari 4 Juta Senjata Beredar, Australia Luncurkan Buyback Nasion
- KPK Tangkap Enam Orang dalam OTT di Kalimantan Selatan
- Kakak Sulung Berpulang, Unggahan Atalia Praratya Mengharukan
- Cegah Anak Tersesat, Masjidil Haram Sediakan Gelang Identitas
Advertisement
Dari Lahan Sempit, Warga Jogja Kembangkan Usaha Ternak Tikus Mencit
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- KPK Tangkap Bupati Bekasi Ade Kuswara dalam OTT
- Top Ten News Harianjogja.com Jumat 19 Desember 2025
- Kacamata AI Polisi Lalu Lintas China Percepat Penindakan
- Arema FC Rilis Jersey Ketiga, Usung Gaya Futuristik
- Legenda NASCAR Greg Biffle Tewas dalam Kecelakaan Jet
- Libur Nataru, DPRD DIY Ingatkan Pedagang Jaga Harga
- Instagram Hadirkan Reels di TV, Masih Tahap Uji Coba
Advertisement
Advertisement




