Advertisement
Miliki Peralatan Canggih, RSPAU Hardjolukito Jadi Rujukan Layanan KJSU

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—RSPAU dr Suhardi Hardjolukito Jogja menjadi rujukan penting dalam layanan kesehatan di Jogja maupun secara nasional. Mengingat rumah sakit ini memiliki sejumlah peralatan canggih yang belum dimiliki rumah sakit lain, terutama untuk penanganan penyakit Kanker, Jantung, Stroke, dan Uro-Nefrologi (KJSU).
Jajaran TNI AU hingga sipil yang bertugas di RSPAU Harjolukito menggelar upacara peringatan HUT ke-11 di Lapangan rumah sakit setempat, Minggu (22/10/2023).
Advertisement
Kepala RSPAU Hardjolukito Jogja Marsma TNI Roikhan Harowi mengatakan sebagai salah satu rumah sakit pusat TNI AU, rumah sakitnya memiliki kelebihan dibandingkan rumah sakit lainnya. Salah satunya layanan KJSU, khusus untuk kanker memiliki fisioterapi Linac (Linier Accelerator) dengan peralatan canggih. Di DIY peralatan ini hanya dimiliki dua rumah sakit saja. Ia berharap keberadaan alat tersebut memberikan manfaat tidak hanya untuk anggota TNI AU namun juga masyarakat luas.
BACA JUGA : Diet Vegetarian Kurangi Resiko Terkena Penyakit Jantung
“RSPAU ini merupakan rumah sakit rujukan nasional bagi TNI AU juga rumah sakit rujukan di DIY dan Jateng. Saat ini kami memiliki layanan radioterapi dengan Linac membantu masyarakat dalam terapi pengobatan kanker, mempercepat penyembuhan. Termasuk operasi mata dengan operasi yang tidak kalah dengan rumah sakit,”
Ia menambahkan meski peralatannya canggih namun layanan Linac parapasien bisa menggunakan BPJS, harapannya dapat membantu pemerintah dalam pengobatan kanker di Indonesia. Selain kanker, beberapa layanan yang saat ini menjadi fokus pemerintah yaitu KJSU akan diperkuat lagi.
“Seperti stroke itu kami sudah dilengkapi dengan peralatan seperti MRI, CT Scan, kami berusaha membantu pemerintah untuk program KJU ini,” katanya.
Dalam waktu dekat akan membuka penambahan dari layanan ICU, ICCU dan kamar operasi agar bisa memberikan layanan terbaik kepada masyarakat. Menurutnya kanker menjadi salah satu yang diperkuat karena merupakan penyakit yang menyumbang angka kematian terbesar dari pasien. Jika diatasi dengan deteksi dini pasien diharapkan angka harapan hidup bisa meningkat.
“Sampai saat ini dari data pasien kami paling banyak seperti kanker payudara, kanker leher rahim dan prostat,” ujarnya.
Berbagai upaya penguatan layanan itu sejalan dengan tema peringatan HUT ke-11 RSPAU Hardjolukito yaitu Sinergi Melayani Yang Terbaik. Ia mengatakan tema diambil agar seluruh sivitas hospitalia dan para stakeholder untuk saling bahu membahu dalam memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat Indonesia.
BACA JUGA : Serat di Dalam Buah Pisang Membantu Mengatur Tekanan Darah
"Semoga dengan HUT ini bisa bersinergi untuk memberikan yang terbaik, beberapa kegiatan sudah kita kerjakan salah satunya kegiatan sosial, kegiatan intern untuk peningkatan kompetensi bagi tenaga kesehatan dan juga peningkatan kualitas pelayanan,” ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Pembeli Beras SPHP Wajib Difoto, Ini Penjelasan dari Perum Bulog
- Sidang Korupsi Mbak Ita, Wakil Wali Kota Semarang Diperiksa
- Mantan CEO GoTo Andre Soelistyo Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Chromebook
- Polisi Kerahkan 1.082 Personel Gabungan Amankan Aksi Unjuk Rasa di Sidang Hasto Kristiyanto
- Mulai 1 Juli 2026, Vietnam Larang Penggunaan Sepeda Motor Berbahan Bakar Fosil di Pusat Kota Hanoi
Advertisement
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Mulai 1 Juli 2026, Vietnam Larang Penggunaan Sepeda Motor Berbahan Bakar Fosil di Pusat Kota Hanoi
- Polisi Kerahkan 1.082 Personel Gabungan Amankan Aksi Unjuk Rasa di Sidang Hasto Kristiyanto
- Operasi Patuh 2025 Dimulai Hari Ini Hingga 27 Juli Mendatang, Berikut Jenis Pelanggaran dan Denda Tilangnya, Paling Tinggi Rp1 Juta
- Mensos Tegaskan Masa Orientasi Siswa Sekolah Rakyat Sekitar 15 Hari
- Mantan CEO GoTo Andre Soelistyo Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Chromebook
- Sidang Korupsi Mbak Ita, Wakil Wali Kota Semarang Diperiksa
- Pembeli Beras SPHP Wajib Difoto, Ini Penjelasan dari Perum Bulog
Advertisement
Advertisement