Advertisement

Studi Kelayakan LRT Bogor Ditarget Rampung 2024

Lorenzo Anugrah Mahardhika
Minggu, 01 Oktober 2023 - 11:27 WIB
Ujang Hasanudin
Studi Kelayakan LRT Bogor Ditarget Rampung 2024 Rangkaian LRT Jabodebek. ANTARA - HO/Biro Komunikasi dan Informasi Publik (BKIP) Kemenhub.

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA—Kementerian Perhubungan (Kemenhub) tengah melakukan studi kelayakan atau feasibility study untuk perpanjangan proyek LRT Jabodebek ke wilayah Bogor

Direktur Jenderal Perkeretaapian Kemenhub Risal Wasal menjelaskan, proses studi kelayakan untuk LRT Bogor saat ini masih terus dilaksanakan. Dia menuturkan, proses ini dilakukan paralel dengan kajian-kajian lainnya seperti penentuan trase atau jalur.

Advertisement

“Kami targetkan FS [feasibility study] dan kajian terkait lainnya pokoknya sudah selesai 2024,” kata Risal saat ditemui di Jakarta, dikutip Minggu (1/10/2023).

Risal memaparkan, rencananya pembangunan LRT Bogor akan membentang sekitar 24 kilometer dan melewati beberapa wilayah seperti Sentul dan Baranangsiang. Pembangunan LRT Bogor juga direncanakan berada di pinggir jalan tol Jakarta-Bogor.

“Rencana pembangunannya nanti akan kita teruskan dari Harjamukti sampai ke Bogor,” jelas Risal.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta kementerian maupun lembaga segera melakukan studi terkait pembangunan LRT hingga ke Bogor. 

Menurutnya, pemerintah perlu mengembangkan integrasi antarmoda pada masing-masing stasiun LRT Jabodebek pascadimulainya masa operasional pada Senin (28/8/2023). 

BACA JUGA: Pengumuman! Mulai Hari Ini Tarif LRT Jabodebek Mulai Rp3.000 hingga Rp20.000

Integrasi antarmoda pada LRT Jabodebek, kata Jokowi, agar dikembangkan secara paralel bersama dengan pemerintah kota atau kabupaten, dalam hal ini Dinas Perhubungan setempat. Hal ini mengingat daerah operasi LRT yang melintasi beberapa wilayah, yakni Bekasi, Bogor, dan Depok.

“Saya minta juga segera studi pembangunan LRT hingga ke Bogor karena kalau kita lihat LRT yang sekarang sudah penuh terus,” ujarnya dalam rapat tersebut. 

Adapun, PT Kereta Api Indonesia (Persero) mencatat jumlah penumpang LRT Jabodebek telah mencapai lebih dari 1,2 juta orang sejak mulai beroperasi pada 28 Agustus 2023.

Berdasarkan data dari KAI, jumlah penumpang LRT pada periode 28 Agustus-24 September 2023 adalah 1.211.160 orang. Tren kenaikan pengguna umumnya terjadi pada akhir pekan dengan jumlah penumpang kisaran 50.000-60.000 orang.

Sumber: Bisnis.com

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Bisnis.com

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Tim Hukum Pemkab Bantul Dampingi Pengusutan Kasus Tanah Keluarga Bryan

Bantul
| Jum'at, 09 Mei 2025, 11:47 WIB

Advertisement

alt

Jembatan Kaca Seruni Point Perkuat Daya Tarik Wisata di Kawasan Bromo

Wisata
| Minggu, 04 Mei 2025, 18:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement