Advertisement
Studi Kelayakan LRT Bogor Ditarget Rampung 2024

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Kementerian Perhubungan (Kemenhub) tengah melakukan studi kelayakan atau feasibility study untuk perpanjangan proyek LRT Jabodebek ke wilayah Bogor
Direktur Jenderal Perkeretaapian Kemenhub Risal Wasal menjelaskan, proses studi kelayakan untuk LRT Bogor saat ini masih terus dilaksanakan. Dia menuturkan, proses ini dilakukan paralel dengan kajian-kajian lainnya seperti penentuan trase atau jalur.
Advertisement
“Kami targetkan FS [feasibility study] dan kajian terkait lainnya pokoknya sudah selesai 2024,” kata Risal saat ditemui di Jakarta, dikutip Minggu (1/10/2023).
Risal memaparkan, rencananya pembangunan LRT Bogor akan membentang sekitar 24 kilometer dan melewati beberapa wilayah seperti Sentul dan Baranangsiang. Pembangunan LRT Bogor juga direncanakan berada di pinggir jalan tol Jakarta-Bogor.
“Rencana pembangunannya nanti akan kita teruskan dari Harjamukti sampai ke Bogor,” jelas Risal.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta kementerian maupun lembaga segera melakukan studi terkait pembangunan LRT hingga ke Bogor.
Menurutnya, pemerintah perlu mengembangkan integrasi antarmoda pada masing-masing stasiun LRT Jabodebek pascadimulainya masa operasional pada Senin (28/8/2023).
BACA JUGA: Pengumuman! Mulai Hari Ini Tarif LRT Jabodebek Mulai Rp3.000 hingga Rp20.000
Integrasi antarmoda pada LRT Jabodebek, kata Jokowi, agar dikembangkan secara paralel bersama dengan pemerintah kota atau kabupaten, dalam hal ini Dinas Perhubungan setempat. Hal ini mengingat daerah operasi LRT yang melintasi beberapa wilayah, yakni Bekasi, Bogor, dan Depok.
“Saya minta juga segera studi pembangunan LRT hingga ke Bogor karena kalau kita lihat LRT yang sekarang sudah penuh terus,” ujarnya dalam rapat tersebut.
Adapun, PT Kereta Api Indonesia (Persero) mencatat jumlah penumpang LRT Jabodebek telah mencapai lebih dari 1,2 juta orang sejak mulai beroperasi pada 28 Agustus 2023.
Berdasarkan data dari KAI, jumlah penumpang LRT pada periode 28 Agustus-24 September 2023 adalah 1.211.160 orang. Tren kenaikan pengguna umumnya terjadi pada akhir pekan dengan jumlah penumpang kisaran 50.000-60.000 orang.
Sumber: Bisnis.com
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- 3 WNI Ditangkap Polisi di Jepang Karena Dituding Merampok Rumah
- Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah untuk SD dan SMP Tahun Ini Lebih Lama
- Pengelolaan Sampah di Pasar Tradisional Bakal Diperketat oleh Kementerian Lingkungan Hidup
- Kasus Pemerasan Artis Sinetron MR, Polisi Menyita Enam Video Syur Sesama Jenis
- Adik Ipar Ganjar Pranowo Dituntut 5,5 Tahun Penjara karena Korupsi Pembangunan Jembatan Sungai Gintung
Advertisement

Jadwal Pemadaman Listrik di Sleman Hari Ini, Jumat 4 Juli 2025
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- Kasus Pemerasan Artis Sinetron MR, Polisi Menyita Enam Video Syur Sesama Jenis
- Innalillahi, Direktur Rumah Sakit Indonesia Gugur Bersama Keluarganya Akibat Serangan Israel di Jalur Gaza
- Fakta Uang Tunai Rp2,8 Milliar dan Pistol Baretta di Rumah Topan Ginting, Anak Buah Bobby Nasution
- Tenggelam di Selat Bali, Ini Daftar Penumpang Kapal Tunu Pratama Jaya
- Hasil Kunjungan Presiden Prabowo: Indonesia dan Arab Saudi Sepakati Investasi Senilai Rp437 Triliun
- Presiden Prabowo Tunaikan Ibadah Umrah Saat Kunjungan ke Arab Saudi, Cium Hajar Aswad
- KMP Tunu Pratama Jaya Tenggelam di Selat Bali: 4 Penumpang DItemukan Meninggal Dunia, 38 Orang Hilang
Advertisement
Advertisement