Advertisement
Ganjar Ungkap Nasihat Kedua Orang Tua yang Jadi Prinsip Hidupnya Sampai Sekarang

Advertisement
JAKARTA—Ganjar Pranowo, bakal calon presiden (capres) 2024 ini mengatakan pesan kedua orangtuanya sebagai prinsip hidupnya. Ganjar lahir dari keluarga sederhana. Dia merupakan anak kelima dari enam bersaudara pasangan Parmudji Pramudi Wiryo dan Sri Suparni.
Pesan orangtuanya yang menjadi prinsip hidup Ganjar Pranowo tersebut terungkap dalam video berjudul MANIFESTO #1 : MARI BERSATU BUKAN BERSETERU yang diunggah di akun official @GanjarPranowoOfficial.
Advertisement
Ganjar menceritakan, dirinya masih mengingat betul bagaimana kedua orangtuanya harus berjuang keras untuk menghidupi keenam anaknya. Kisah masa kecilnya penuh dengan tantangan.
Dikisahkan Ganjar, ada saat ketika keluarganya harus mengutang di warung untuk mencukupi kebutuhan dapur, bahkan mereka pernah diusir dari kontrakan. Ganjar juga hampir putus kuliah karena tidak ada biaya.
Semua momen tersebut masih tertanam kuat di hatinya, dan menjadi sumber inspirasi dalam perjalanan hidupnya.
"Sampai sekarang, masih tertanam nasihat Bapak dan Ibu saya, 'Njar, kita ini memang orang kecil, tapi kamu harus punya mimpi besar,'" ungkap Ganjar.
Dari ayahnya, Ganjar belajar tentang keberanian, kejujuran, ketaatan, kesantunan, kepemimpinan, dan pantang menyerah. Dari ibunya, ia belajar tentang kasih sayang, kepedulian terhadap sesama, menghargai orang lain, dan ketulusan dalam menjalani kehidupan. Nilai-nilai ini menjadi prinsip dan panduan moral dalam hidupnya.
Ayah satu anak ini juga merasa diberkahi dengan dua orang yang sangat ia cintai dan dia muliakan, yakni istri dan anaknya. Bagi Ganjar, kedua perempuan tersebut adalah sumber kebahagiaan dan penyemangat dalam hidupnya.
Dalam video tersebut, Ganjar juga mengatakan bahwa tanpa cinta dan doa dari ibu dan istri, ia tidak akan mencapai titik ini. Oleh karena itu, Ganjar menekankan pentingnya memuliakan perempuan dalam membangun bangsa ini dan menghargai semua ibu yang ada di negeri ini. Kasih sayang dan perjuangan mereka dalam membesarkan anak-anak Indonesia memiliki peran yang sangat penting, karena merekalah yang akan menjadi penerus bangsa ini.
Terakhir, Ganjar Pranowo juga berpesan kepada seluruh masyarakat agar mengingat cita-cita dan tujuan mulia para pendiri bangsa ini. Menurutnya, tujuan berbangsa dan bernegara adalah untuk menjadikan Indonesia sejahtera, damai, adil, makmur, berdaulat, dan dihormati oleh dunia.
“Mari kita bersama-sama mengadu gagasan, menumbuhkan persatuan, dan menunjukkan kerukunan. Jangan pernah mengorbankan kerukunan, kedamaian, dan persatuan negeri ini untuk alasan apapun,”ucapnya.
Ganjar menekankan, bahwa demokrasi adalah cara untuk mewujudkan semua itu melalui kontestasi pemilu. Oleh karena itu, Ganjar mendorong agar selalu mengingat apa sejatinya cita-cita dan tujuan berbangsa, yaitu kesejahteraan dan kemakmuran bersama.
"Ini bukan tentang saya, ini adalah tentang masa depan 180,8 juta rakyat Indonesia. Mari kita bergandengan tangan untuk melanjutkan perjuangan demi Indonesia tercinta,” tegasnya. (BC)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Top Ten News Harianjogja.com, Sabtu 12 Juli 2025: Dari Tom Lembong Sampai Harganas
- Pangkas Birokrasi Federal, Donald Trump Pecat 1.300 Pegawai Departemen Luar Negeri
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
- Top Ten News Harianjogja.com, Jumat 11 Juli 2025: Dari Polda Jateng Grebek Pabrik Pupuk Palsu sampai Penemuan Mayat Pegawai Kemendagri
Advertisement

Pembangunan Tol Jogja-Solo Segmen Prambanan-Purwomartani Sesuai Rencana, Target 2026 Sampai Gerbang Tol Kalasan
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Sertipikat Elektronik Diterapkan Bertahap, Sertipikat Tanah Lama Tetap Berlaku
- BGN Minta Anggaran Makan Bergizi Gratis Ditambah Jadi Rp335 Triliun
- Polda Metro Jaya Targetkan Penyelidikan Kasus Kematian Diplomat Staf Kemenlu Rampung dalam Sepekan
- Hasil Penulisan Ulang Sejarah Bakal Diuji Publik 20 Juli 2025
- Tersangka Korupsi Minyak Mentah Riza Chalid Diduga Sudah Berada di Singapura, Kejagung Masukkan ke Daftar Cekal
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
Advertisement
Advertisement