Advertisement
Viral Fresh Graduate Gegara Riwayat BI Checking Buruk Tak Diterima Kerja
Ilustrasi tabungan. - Freepik
Advertisement
Harianjogja.com, SOLO—Kasus fresh graduate yang tidak diterima bekerja di perusahaan lantaran riwayat BI Checking yang buruk sedang viral di Twitter.
Berawal dari unggahan di akun X (dulunya Twitter) @worksfess pada Kamis (17/8/2023). "Emang kalo BI checking kotor gabisa dapet kerja yaa? Bukan kotor karna nunggak bayar tapi karna ya punya paylater aja gituu:')," tulis pengunggah.
Advertisement
Unggahan tersebut kemudian mendapatkan banyak tanggapan dari netizen. Beberapa di antaranya bahkan membeberkan hal yang mengejutkan.
BACA JUGA:
Salah satu netizen mengatakan jika perusahaannya menolak beberapa kandidat fresh graduate lantaran riwayat BI cheking yang buruk.
Muncul pula tangkapan layar yang memperlihatkan pemimpin perusahaan menolak calon karyawan lantaran kol alias kredit lancarnya berada di angka 4 atau lima, yang berarti tidak memuaskan.
Bahkan, beberapa calon karyawan memiliki tagihan pinjol yang besarnya lebih dari 50% gajinya.
Memang tidak ada aturan resmi jika BI Checking bagus menjadi salah satu syarat diterima kerja. Akan tetapi, beberapa perusahaan, bahkan di dunia, akan melakukan cek soal komitmen karyawan melalui BI Checking ini.
Dilansir dari Nova Credit, riwayat keterlambatan pembayaran utang menunjukkan bahwa seseorang tidak bertanggung jawab dengan keuangannya sendiri.
Hal ini dapat mencerminkan seberapa bertanggung jawab seseorang di tempat kerja sehingga perusahaan akan berpikir dua kali untuk merekrutnya. Sebagai informasi, BI Checking saat ini bernama SLIK OJK.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Jogja Kembangkan Pasar Rakyat Hybrid di Era Digital
- Chelsea Hajar Barcelona 3-0 di Liga Champions
- Leverkusen Bekuk Man City 0-2 di Liga Champions
- BMKG: Lima Wilayah DIY Diprediksi Hujan Ringan Hari Ini
- Angkutan KSPN Malioboro-Baron: Jadwal dan Tarif Hari Ini 26 November
- Ahli UGM: Macan Tutul Jawa di Ambang Krisis Populasi
- Anggota DPRD Bantul Minta Bupati Tempatkan Pejabat Sesuai Kompetensi
Advertisement
Advertisement





