Advertisement
Pemkab Klaten Dapat Ganti Rugi Rp4 Miliar dari Tol Jogja-Solo, Bakal Buat Beli Lahan Sekolah

Advertisement
Harianjogja.com, KLATEN—Pemkab Klaten, Jawa Tengah dapat ganti rugi dari penggunaan lahan proyek tol Jogja-Solo sebesar Rp4 miliar. Lahan ini berada di Kecamatan Ngawen seluas 4.520 meter persegi itu.
Rencananya, uang ganti rugi tanah yang diterjang proyek strategis nasional (PSN) itu akan digunakan untuk pengadaan lahan pembangunan SMA/SMK negeri di wilayah Kecamatan Kemalang.
Advertisement
Aset Pemkab yang kena tol itu merupakan milik Dinas Kebudayaan Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Disbudporapar) Klaten. Ada dua bidang tanah seluas 4.520 meter persegi dengan nilai uang ganti kerugian lebih dari Rp4 miliar.
Kepala Disbudporapar Klaten, Sri Nugroho, membenarkan ada aset dinas tersebut yang terkena proyek pembangunan tol Solo-Jogja tersebut. “Tim aset Pemkab sudah melakukan monitoring dan nantinya diterbitkan surat pelepasan dari Pemkab ke Kementerian PUPR,” kata Nugroho, Rabu (9/8/2023).
BACA JUGA: Sate Kere Mbah Suwarni, Kuliner Legendaris Pasar Beringharjo Jogja Sejak 1984
Nugroho mengatakan aset Pemkab Klaten yang kena tol Solo-Jogja itu berupa sawah di Desa Manjungan, Kecamatan Ngawen. Ada rencana memanfaatkan ganti rugi tol itu untuk penyiapan lahan pembangunan SMA/SMK negeri di wilayah Kecamatan Kemalang.
Pemkab beberapa waktu terakhir berkoordinasi dengan Pemprov Jawa Tengah (Jateng) ihwal pendirian SMA/SMK di Kemalang. Hingga kini, tidak ada sekolah jenjang SMA sederajat di kecamatan wilayah lereng Gunung Merapi itu.
Pemprov Jateng menyatakan kesiapan untuk membangunan sekolah, namun Pemkab diminta menyediakan lahan.“Prinsipnya provinsi siap membangun [sekolah] cuma kami diminta menyiapkan lahan. Oke, kami menyiapkan lahan,” kata Sekretaris Daerah (Sekda) Klaten, Jajang Prihono, saat ditemui wartawan di Pendapa Pemkab Klaten, Senin (7/8/2023).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Solopos
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Dewan Pers: Wartawan Aman dari Jeratan UU ITE jika Patuh Kode Etik
- Kasus Riza Chalid, Kejagung Kejar Aset hingga Perusahaan Afiliasi
- Politik Jepang, Takaichi Incar Posisi Perdana Menteri
- Ribuan Orang Unjuk Rasa di London Tolak Kunjungan Donald Trump
- Deretan Selebritas Dunia Galang Dana untuk Palestina
Advertisement

Manunggal Fair Kulonprogo Targetkan 100 Ribu Pengunjung Tahun Ini
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- KPK Segera Umumkan Tersangka Dugaan Kasus Korupsi Kouta Haji
- Tugas ke Luar Kota, Wapres Gibran Tak Hadiri Acara Pelantikan Menteri Baru
- Pengamat Kritisi Kasus Pagar Laut Bekasi yang Hanya Berhenti di Tersangka
- Kuasa Hukum Ungkap Banyak Kejanggalan Terkait Kasus Pembunuhan Kacab Bank
- Putus Jaringan Komunikasi, Militer Israel Semakin Brutal Serang Gaza
- Tok! Bunga KPR Subsidi Tetap 5 Persen
- Trump Perpanjang Tenggat Larangan TikTok hingga 16 Desember 2025
Advertisement
Advertisement