Advertisement
Duet Prabowo-Erick Thohir Santer Dibicarakan, Ini yang Sebenarnya Terjadi
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Duet Prabowo-Erick Thohir menjadi sorotan. Bahkan kini mengundang komentar dari petinggi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
Istilah Duet Prabowo-Erick Thohir mencuat sejak kebersamaan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto yang juga Menteri Pertahanan itu, bersama Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir di Malang Jawa Timur.
Advertisement
Komentar tajam datang dari Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid. “Saya yakin dan PKB, juga yakin Pak Prabowo dan Gerindra itu orang yang amanah, enggak akan khianat,” kata Jazilul di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (25/7/2023).
Jazilul menegaskan hubungan PKB dengan Partai Gerindra dalam Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR) masih terjalin baik sampai dengan saat ini. Dia juga meyakini bahwa Prabowo Subianto masih akan berpasangan dengan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin pada Pilpres 2024.
BACA JUGA: Hari Pertama Darurat Sampah di Bantul, Snack Rapat Dilarang Pakai Kotak
“PKB yakin Pak Prabowo akan menghormati tanda tangan di pakta integritas, dan yakin akan memilih Pak Muhaimin sebagai cawapres. Jika tidak, ya berkhianat, itu saja gampang,” ucapnya.
Di Malang
Sebelumnya, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dan Menteri BUMN Erick Thohir mengendarai kendaraan taktis Maung 4x4 bersama Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana Joko Widodo yang berada di kursi belakang di kompleks PT Pindad (Persero), Malang, Jawa Timur, pada Senin (24/7/2023).
Adapun Presiden Joko Widodo menjelaskan alasannya mengajak Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir dalam kunjungan kerja ke Malang, Jawa Timur, karena akan mengunjungi PT Pindad terkait kepentingan dua kementerian tersebut.
BACA JUGA: Terungkap di Sidang Korupsi BTS, Anggaran Rp10,8 Triliun Dibuat Tanpa Libatkan Ahli
"Ini kami mau ke Pindad, ke Kabupaten Malang, ini mau ke Pindad. Pindad itu berada di bawah Pak Menteri BUMN Erick Thohir dan di bawah Pak Menteri Pertahanan Pak Prabowo," kata Jokowi dalam keterangannya seusai meninjau Pasar Bululawang, Malang, Jawa Timur, Senin.
Jokowi menegaskan keikutsertaan Prabowo Subianto dan Erick Thohir itu tidak ada hubungannya dengan politik maupun terkait peluang kedua tokoh itu berduet dalam Pilpres 2024.
Di sisi lain, pendaftaran bakal calon presiden dan wakil presiden dijadwalkan pada 19 Oktober 2023 sampai dengan 25 November 2023.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
- Imbau Masyarakat Simpan Uang di Bank, Kepala BI Solo: Kalau di Rumah Berisiko
- Kurir Sabu-sabu Jaringan Jawa-Aceh Diringkus di Magelang, Upah Rp10 Juta/Kirim
- Unair Surabaya Tak Naikkan UKT Mahasiswa Baru Tahun 2024, Ini Sebabnya
- UNSA FC Woman Sumbang 3 Pemain ke Timnas Wanita Indonesia Kontra Singapura
Berita Pilihan
- Begini Respons Kemenkes Melihat Kasus Covid-19 di Singapura yang Naik
- Hasil Juventus Vs Bologna: Skor 3-3, Si Nyonya Tua Sempat Tertinggal Lebih Dulu
- World Water Forum 2024, Presiden WWC: Saatnya Jadi Pendekar Air
- Kementerian Agama Segera Membuka SMA Katolik Negeri
- Puing Reruntuhan Helikopter Presiden Iran Ditemukan, Dilaporkan Tak Ada Tanda Kehidupan
Advertisement
Kronologi Lengkap Balita Tersiram Minyak Panas di Pasar Kotagede Jogja
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- 38 Penerbangan Haji Telat hingga Total 32 Jam, Begini Reaksi Kemenag
- DPR Bantah Pembahasan Revisi UU MK Digelar secara Rahasia
- Presiden Jokowi: Duka Cita Mendalam atas Wafatnya Presiden Iran
- Perpusnas Luncurkan Gerakan Pustakawan Jakarta Menulis Buku
- Kini Sertifikat dan Notifikasi Imunisasi Dapat Diakses secara Digital
- Ini Makna Filosofi Batik Bomba yang Dipakai Elon Musk Saat Resmikan Starlink
- Pejabat Israel Bantah Terkait dengan Kematian Presiden Iran
Advertisement
Advertisement