Advertisement
Telkomsel One Diluncurkan, Begini Nasib IndiHome

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - PT Telekomunikasi Selular (Telkomsel) baru saja memperkenalkan merek produk konvergensi atau produk internet rumah dan internet bergerak yang dibundel menjadi satu.
Dengan kehadiran produk ini, lantas bagaimana dengan nasib IndiHome, yang baru saja dialihkan ke Telkomsel dari PT Telkom Indonesia (Persero).
Advertisement
BACA JUGA: TPA Piyungan Ditutup Hingga September, DPRD DIY: Meresahkan Masyarakat
Vice President Home Broadband and FMC Consumer Marketing Telkomsel Dedi Suherman menegaskan kehadiran Telkomsel One tidak serta merta membuat IndiHome dan Orbit menghilang. Telkomsel tetap menawarkan IndiHome kepada masyrakat yang ingin menikmati akses internet stabil di rumah.
Tidak hanya itu, dalam peluncurannya Telkomsel bahkan memberikan promo paket JITU, sebuah paket dengan kecepatan internet sebesar 100 Mbps dengan harga langganan bulanan hanya Rp375.000. Harga tersebut lebih murah dibandingkan dengan harga normal untuk 100 Mbps yang sebesar Rp425.000.
“IndiHome tetap ada seperti biasa,” kata Dedi, Jumat (21/7/2023).
Merujuk info memo Telkom, dalam 5 tahun terakhir sekitar 90 persen pelanggan IndiHome merupakan ritel dan hanya sekitar 10 persen yang berasal dari korporasi.
Pada kuartal I/2023, IndiHome melayani 9,4 juta pelanggan atau tumbuh 7 persen secara tahunan. Sejalan dengan pertumbuhan jumlah pengguna, jumlah pendapatan yang dibukukan IndiHome pun turut meningkat 5 persen year on year/YoY menjadi Rp7,2 triliun.
IndiHome berkontribusi sebesar 19,9 persen dari total pendapatan yang dibukukan Telkom.
Dedi juga menjelaskan bahwa Telkomsel One adalah produk yang menyatukan layanan-layanan yang awalnya terpisah. Terdapat 4 konsep dalam Telkomsel One. Pertama, One Bill yang berarti satu penagihan untuk layanan seluler dan internet tetap.
Kedua, One App yang berati semuanya dikelola dalam satu aplikasi, mulai dari pembayaran/pembelian produk hingga mencari tahu informasi produk. One Touchpoint, yang berarti seamless dan One Solution, sebuah solusi untuk beragam kebutuhan pelanggan perihal layanan konektivitas yang kuat dan stabil.
“Dengan layanan ini pelanggan akan merasa lebih baik, termasuk jika dibandingkan dengan beli produk satu-satu,” kata Dedi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Kasus Pengaturan Skor Liga 2 Indonesia, Klub Suap Wasit hingga Rp1 Miliar
- Sederet Artis yang Raup Cuan dari TikTok Shop
- Ini Modus Tersangka Pengaturan Skor Liga 2 Indonesia
- TikTok Dilarang Jualan, 6 Juta Penjual dan 7 Juta Kreator Bisa Gulung Tikar
- Ingat! BPJS Kesehatan Tidak Menanggung Biaya Berobat 21 Kondisi Penyakit
Advertisement

Jelang Diserahkan ke Masyarakat, Eko Suwanto Bersama Kepala Pelaksana BPBD DIY Cek Kelengkapan Alat Penanggulangan Bencana
Advertisement

Tiket Gratis Masuk Ancol, Berlaku Bagi Pengunjung Tak Bawa Kendaraan Bermotor
Advertisement
Berita Populer
- Kasus Kebakaran Bromo Diambil Alih Polda Jawa Timur
- Virus Nipah Mengancam, Kemenkes Keluarkan Peringatan Kewaspadaan
- Kaesang Ketua Umum Partai Termuda, Megawati Tertua
- Harga Tiket Kereta Cepat Bandung-Jakarta Mulai dari Rp250.000 hingga Rp350.000
- Harga Beras di Indonesia Lebih Mahal dari Vietnam & Filipina, Ini Penyebabnya
- Cak Imin Sebut Food Estate Era Jokowi Gagal, Usul Manajemen Bisnis Rakasasa
- Ketum PSI Kaesang Pangarep Diusulkan Jadi Cabup Boyolali 2024
Advertisement
Advertisement