Advertisement
Kunjungan Jokowi ke Australia Difokuskan untuk Kerja Sama Ekonomi

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Presiden Joko Widodo (Jokowi) memastikan bahwa dalam kunjungan kenegaraannya ke Australia akan difokuskan untuk memperkuat kerja sama ekonomi antara kedua Negara.
Agenda pertama kunjungan kenegaraan Presiden asal Surakarta itu ke Austaralia adalah bertemu dengan CEO atau pimpinan perusahaan terkemuka di Australia, pada Selasa (4/7/2023).
Advertisement
BACA JUGA: Bagikan Kaus dan Bantuan, Jokowi Sapa Warga dan Wisatawan di Malioboro
Dalam pertemuan yang digelar di ruang pertemuan Hotel Shangri-La di Sydney, Presiden menyampaikan bahwa fokus kunjungan ke Australia adalah penguatan kerjasama ekonomi.
“Kunjungan saya ke Australia kali ini akan fokus pada penguatan kerja sama ekonomi, di mana Anda semua akan jadi bagian penting didalamnya,” ucapnya melalui Youtube Sekretariat Presiden, Selasa (4/7/2023).
Dalam pertemuan tersebut, Menteri Perindustrian dan Ilmu Pengetahuan Australia Ed Husic menyampaikan bahwa kerja sama Indonesia dan Australia masih dapat ditingkatkan.
“Kita dapat mengerjakan lebih banyak kerja sama untuk meningkatkan penguatan ekonomi bagi kedua negara, termasuk juga peningkatan hubungan people to people,” kata Ed Husic.
Sementara itu, Ketua Umum KADIN Arsjad Rasjid yang hadir dalam pertemuan tersebut menyampaikan bahwa pada bulan September nanti, rombongan pengusaha Australia akan ke Indonesia.
BACA JUGA: Jokowi sudah Kantongi Nama Pengganti Johnny G Plate
“Ini peluang kita untuk melakukan kerjasama dan meningkatkan investasi Australia di Indonesia,” ucap Arsjad.
Turut hadir mendampingi Presiden dalam pertemuan tersebut, Menteri Koordinator bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, Menteri Investasi Bahlil Lahadalia, dan Duta Besar Republik Indonesia untuk Australia Siswo Pramono.
Dari pihak Australia turut hadir pula Menteri Perindustrian dan Ilmu Pengetahuan Australia Ed Husic dan Premier Australia Barat Roger Hugh Cook.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Jelang Libur Waisak, 368.470 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek
- Menteri HAM Natalius Pigai Menilai Bagus Rencana Gubernur Jabar Mengirim Siswa Nakal ke Barak Militer
- Satgas Koperasi Merah Putih Resmi Dibentuk, Zulkifli Hasan Jabat Ketua
- Selain GBK, Hotel Sultan hingga TMII Juga Bakal Dikelola Danantara
- Puluhan Warga Badui Digigit Ular Berbisa, 2 Meninggal Dunia
Advertisement

Jadwal KRL Jogja Solo Hari Ini, Senin 12 Mei 2024, Berangkat dari dari Stasiun Palur, Jebres dan Solo Balapan
Advertisement

Amerika Serikat Keluarkan Peringatan Perjalanan untuk Warganya ke Indonesia, Hati-Hati Terorisme dan Bencana Alam
Advertisement
Berita Populer
- Polisi Turunkan Paksa Atribut Bendera dan Spanduk Ormas
- Stok Beras Capai 3,6 Juta Ton, Pemerintah Akan Bangun 25 Ribu Gudang Darurat
- Kemenkopolkam: Berantas Premanisme Berkedok Ormas Lewat Penindakan Hukum
- Viral Pengamen Rusak Bus Primajasa, 1 Pelaku Diringkus dan 1 Orang Buron
- Sekjen PBB Sambut Positif Gencatan Senjata India-Pakistan
- Ratusan Preman Ditangkap dalam Operasi Serentak di Jawa Tengah
- 2.113 Jemaah Calon Haji Tiba di Madinah
Advertisement