Advertisement

Mantan Presiden Rusia: Wagner Ingin Gulingkan Putin!

Erta Darwati
Minggu, 25 Juni 2023 - 21:07 WIB
Arief Junianto
Mantan Presiden Rusia: Wagner Ingin Gulingkan Putin! Mantan Presiden Rusia Dmitry Medvedev. - Istimewa

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTAWakil Ketua Dewan Keamanan Rusia Dmitry Medvedev mengatakan bahwa pemberontakan bersenjata grup Wagner yang sedang berlangsung di Rusia adalah operasi yang direncanakan untuk mengambil alih kekuasaan.  

Medvedev mengatakan adanya pihak yang telah mengorganisir pemberontakan bersenjata sesuai dengan rencana kudeta yang telah dipikirkan secara matang. "Jelas bahwa ini adalah operasi yang dipikirkan dengan matang dan terencana yang bertujuan mengambil alih kekuasaan di negara ini," katanya, seperti dilansir dari TASS, pada Minggu (25/6/2023). 

Advertisement

Menurutnya, dengan tingkat kesiapan rencana yang tinggi, koordinasi tindakan yang profesional, maka manajemen pergerakan pasukan adalah sebagai cara yang paling memungkinkan untuk menghadapi pemberontak Wagner yang sebelumnya bertugas untuk elite unit Angkatan Bersenjata Rusia atau juga spesialis asing. 

BACA JUGA: Kronologi Pimpinan Wagner Lakukan Pemberontakan

Dia menekankan bahwa upaya kudeta ini terjadi atas pelanggaran yang diderita di masa lalu, karena kegagalan Kementerian Pertahanan untuk memenuhi kewajiban tertentu, sehingga terjadi beberapa pemogokan dan korupsi pejabat yang tidak dapat dipertahankan.

"Kami sangat menyadari konsekuensi kudeta di kekuatan nuklir terbesar. Dalam sejarah umat manusia, tidak pernah ada situasi di mana gudang senjata nuklir terbesar dikendalikan oleh bandit," ucapnya. 

Dia secara terpisah telah menyebutkan potensi konsekuensi yang merugikan dari pemberontakan Wagner itu. "Krisis seperti itu jelas tidak akan terjadi dan terbatas pada satu negara saja. Dunia akan dibawa ke ambang kehancuran," lanjutnya memperingatkan.

Lebih lanjut, dia menekankan bahwa tidak akan membiarkan kekacauan itu terus berlanjut, tidak peduli seberapa kuat lawannya. "Kami tidak akan membiarkan peristiwa mengikuti skenario seperti itu. Tidak peduli seberapa kuat penjahat gila dan pengikut mereka ingin melihatnya terwujud." 

Sumber: Bisnis.com

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : JIBI/Bisnis.com

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Tanah Tutupan di Bantul Sudah Bersertifikat, Warga Tuntut Ganti Rugi JJLS

Bantul
| Minggu, 11 Mei 2025, 18:07 WIB

Advertisement

alt

Amerika Serikat Keluarkan Peringatan Perjalanan untuk Warganya ke Indonesia, Hati-Hati Terorisme dan Bencana Alam

Wisata
| Sabtu, 10 Mei 2025, 20:57 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement