Gibran Pastikan Petugas Satpam Masjid Sheikh Zayed Penerima Tips Urung Dipecat

Advertisement
Harianjogja.com, SOLO—Wali Kota Surakarta, Gibran Rakabuming Raka memastikan bahwa petugas satpam di Masjid Raya Sheikh Zayed Solo yang menerima uang tip dari pengunjung batal dipecat.
Gibran mengaku sudah berkomunikasi dengan pihak ketiga yang menyediakan jasa pengamanan di Masjid Sheikh Zayed Solo untuk menyelesaikan masalah tersebut. "Dia pegawai outsourcing [alih daya]," katanya di Kota Solo, Senin (19/6/2023).
Advertisement
"Soalnya ini sama pihak ketiga. Saya sudah komunikasi kok. Perlu dievaluasi lagi manajemennya," kata dia.
Sementara itu, Direktur Operasional Masjid Raya Sheikh Zayed Solo Munajat mengemukakan bahwa tindakan petugas satpam yang menerima uang tip dari pengunjung tidak termasuk kesalahan fatal. "Karena tidak ada kesepakatan dari awal soal tip itu. Itu yang memberhentikan juga bukan pengurus tetapi vendor," katanya merujuk penyedia jasa pengamanan masjid.
BACA JUGA: Satpam Masjid Sheikh Zayed Sempat Akan Dipecat Gara-gara Terima Uang Tip
Menurut dia, pengurus masjid diminta menjadi penengah dalam penanganan masalah pemecatan satpam penerima tip karena dinilai lebih dekat dengan para petugas keamanan.
"Kami sama karyawan kan dekat, mereka minta ke pengurus untuk mediasi. Kalau ada kesalahan, kalau minor, ya kami perbaiki," katanya.
Dia mengemukakan bahwa Masjid Sheikh Zayed belum lama berdiri sehingga wajar jika ada hal-hal yang masih perlu diperbaiki dalam pengelolaannya. "Eror [kesalahan] itu wajar, yang penting ada iktikad untuk memperbaiki. Kami menengahi antara itu," katanya.
Pekerja alih daya di Masjid Raya Sheikh Zayed yang disalurkan oleh PT Arsa minggu lalu mogok kerja untuk memprotes pemecatan seorang petugas satpam yang menerima uang tip dari pengunjung.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Dukung Pertumbuhan Rendah Karbon dan Ekonomi Hijau RI, Inggris Siapkan Rp514 Miliar
- Tambah Nyaman, Kereta Cepat Terintegrasi Angkutan Perkotaan
- Jokowi: Kereta Cepat untuk Melayani Rakyat, Bukan Soal Untung dan Rugi
- Anies Kritik Program PSN, Jokowi Tantang Balik: Tunjuk Proyek Mana, yang Nitip Siapa?
- Cuaca Panas, Dinas Kesehatan DIY Minta Warga Mewaspadai Gangguan Kesehatan Kulit
Advertisement

Jadwal Pemadaman Listrik di Sleman, Wonosari, dan Wates 3 Oktober 2023
Advertisement

Danau Toba Dikartu Kuning UNESCO, Sandiaga: Ini Jadi Alarm
Advertisement
Berita Populer
- Isu Reshuffle Kabinet Kian Menguat, Jokowi: Dengar dari Mana?
- Anies Kritik Program PSN, Jokowi Tantang Balik: Tunjuk Proyek Mana, yang Nitip Siapa?
- Kereta Cepat Jakarta Bandung "Whoosh" Diresmikan Jokowi Hari Ini
- Menpora Dito Ariotedjo Jawab Soal Uang Korupsi BTS dan Isu Reshuffle Kabinet
- Pelaku Penyebar Hoaks UAS Ditangkap Soal Pulau Rempang, Begini Sosoknya
- Bom Bunuh Diri di Turki, Kelompok Bersenjata Kurdi Akui Bertanggung Jawab
- Barang Impor Tidak Bisa Masuk Asal-asalan, Begini Prosedurnya!
Advertisement
Advertisement