Pulihkan Ekosistem Sungai, Ibis Styles Yogyakarta Ikut Melakukan Restocking Ikan di Kali Gajah Wong

Advertisement
JOGJA—Sumber daya hayati perairan yang sangat penting dimiliki oleh sungai adalah ikan. Peran ikan dalam ekosistem adalah menjaga stabilitas rantai dan jaring-jaring makanan di perairan.
Maraknya kegiatan penangkapan ikan yang tidak terkendali serta tidak disertakan dengan kegiatan daya pulih benih ikan yang konsisten, sehingga dikhawatirkan akan mengakibatkan rusaknya habitat atupun ekosistem perairan sungai.
Advertisement
Demi mencegah kerusakan ekosistem sungai yang diakibatkan dari aktivitas penangkapan ikan liar dan tidak sustainable, maka Ibis Styles Yogyakarta ikut berpartisipasi dalam program yang digencarkan oleh Dinas Pertanian dan Pangan Kota Yogyakarta yaitu melakukan restocking atau pelepasan liar benih ikan endemic di perairan Sungai Gajah Wong.
Kegiatan restocking atau pelepasan liar ikan endemic di Sungai Gajah Wong, dilaksanakan pada hari Rabu, 14 Juni 2023 pukul 10.30 di Dermaga Cinta. Lokasi yang sekaligus menjadi destinasi wisata perairan sungai di Giwangan. Kegiatan ini juga dilakukan bersama Kelompok Masyarakat Pengawas (Pokmaswas) wilayah sungai di kawasan Sungai Gajah Wong.
Dihadiri oleh Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kota Yogyakarta, Ir. Suyana mengatakan bahwa kegiatan pelepasan liar ikan endemic atau disebut sebagai restocking ikan diharapkan dapat memperbaiki ekosistem dan habitat ikan asli di sungai Gajah Wong.
"Kedepannya kegiatan restocking ini akan menjadi program rutin serta konsisten, bekerja sama dengan pokmaswas dan kelurahan Giwangan untuk mewujudkan pelestarian ekosistem sungai dari akibat penangkapan ikan dan penyebaran ikan invansif yang mengancam habitat sungai Gajah Wong," Imbuh Ir. Suyana ketika membuka acara, Rabu (14/6/2023).
Pada kegiatan ini, Lurah Kelurahan Giwangan, Dyah Murniwarni juga menyampaikan bahwa kegiatan ini adalah bentuk kesadaran masyarakat dalam melestarikan dan peduli dengan kondisi perairan sungai umum di Kelurahan Giwangan. Ia menyampaikan bahwa kegiatan ini akan mengembalikan ekosistem perairan dari dampak buruk aktivitas penangkapan ikan di sungai Gajah Wong.
“Ekosistem sungai harus tetap dijaga kelestariannya, peran serta masyarakat dan jajaran instansi atau perusahaan perlu andil demi mewujudkan kegiatan restocking ikan di perairan umum," katanya.
Pihak hotel Ibis Styles Yogyakarta, di wakilkan oleh Assistant Department of Sales, Ayu Ikawati pun mengutarakan bahwa kegiatan pelepasan liar ikan endemic di perairan sungai adalah salah satu bentuk kepedulian hotel terhadap lingkungan hidup.
Kegiatan ini sejalan dengan program manajemen hotel ibis Styles, Accor Hotels Management, yaitu Planet 21. Dimana program ini dimaksudkan untuk segala aktifitas dan kampanye Enviromental Sustainibilty dalam industri perhotelan.
“Kedepannya semoga hotel ibis Styles Yogyakarta dapat berkolaborasi kembali dengan dinas dan masyarakat dalam kegiatan-kegiatan peduli lingkungan. Karena kelestarian lingkungan tidak hanya datang dari masyarakat dan instansi pemerintahan saja, namun perusahaan swasta dan sektor perhotelan juga perlu turut serta," ujarnya.
Pada kegiatan restocking ikan ini, ada jenis-jenis ikan yang dipersaratkan untuk ditebar di perairan umum dan sesuai dengan Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan No 19 Tahun 2021. Jenis ikan endemik di Sungai Gajah Wong antara lain wader, tawas, dan nilem. Sebanyak 21.000 ekor ikan yang dilepaskan pada acara Restocking ikan di Sungai Gajah Wong.
Harapannya kegiatan ini akan mengembalikan sekaligus menjaga keseimbangan ekosistem sungai, serta masyarakat dapat menyadari bahwa aktivitas penangkapan ikan liar harus disertakan dengan upaya pemulihannya agar ekosistem tetap lestari. (BC)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Dukung Pertumbuhan Rendah Karbon dan Ekonomi Hijau RI, Inggris Siapkan Rp514 Miliar
- Tambah Nyaman, Kereta Cepat Terintegrasi Angkutan Perkotaan
- Jokowi: Kereta Cepat untuk Melayani Rakyat, Bukan Soal Untung dan Rugi
- Anies Kritik Program PSN, Jokowi Tantang Balik: Tunjuk Proyek Mana, yang Nitip Siapa?
- Cuaca Panas, Dinas Kesehatan DIY Minta Warga Mewaspadai Gangguan Kesehatan Kulit
Advertisement
Advertisement

Danau Toba Dikartu Kuning UNESCO, Sandiaga: Ini Jadi Alarm
Advertisement
Berita Populer
- Pelaku Penyebar Hoaks UAS Ditangkap Soal Pulau Rempang, Begini Sosoknya
- Bom Bunuh Diri di Turki, Kelompok Bersenjata Kurdi Akui Bertanggung Jawab
- Barang Impor Tidak Bisa Masuk Asal-asalan, Begini Prosedurnya!
- Elektabilitas Hasil Survei di Peringkat Bawah, Anies: Yang Penting Menjangkau
- Kualitas Udara di Ibu Kota Indonesia Posisi Kedua Terburuk di Dunia
- Hasil Rakernas PDIP Disebut Jadi Penyemangat untuk Sosialisasi Ganjar Pranowo
- Banteng Jogja Solid Bergerak, Yakin Ganjar Pranowo Menang Sekali Putaran
Advertisement
Advertisement