Advertisement
Instagram Jokowi soal Jalan Rusak Diserbu Warganet, Menteri PUPR: Kami Sudah Siapkan Rp32,7 Triliun

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Pemerintah mengalokasikan anggaran sebesar Rp32,7 triliun untuk penanganan jalan rusak di seluruh wilayah Indonesia untuk 2023-2024.
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono menanggapi banyaknya aduan dari warganet terkait jalan rusak di daerahnya masing-masing yang disampaikan lewat kolom komentar unggahan video Presiden Joko Widodo dalam akun Instagram @jokowi.
Advertisement
Basuki menegaskan bahwa pemerintah telah menyiapkan anggaran tersebut melalui Menteri Keuangan sebagai tindak lanjut dari Instruksi Presiden Republik Indonesia (Inpres) No 3/2022 tentang Percepatan Peningkatan Konektivitas Jalan Daerah.
"Pembagian tugasnya, Menkeu siapkan anggaran 2023-2024. [Tahun] 2023 ini sebesar Rp32,7 triliun seluruh Indonesia, ada sekian ribu ruas," kata Basuki Hadimuljono, Senin (15/5/2023).
Pada tahap pertama, kata dia, Kementerian PUPR mengusulkan perbaikan jalan di sejumlah daerah, termasuk di Lampung, dengan anggaran sebesar Rp14,9 triliun.
BACA JUGA: Ada Ratusan Kilometer Jalan Rusak di DIY, APBD Hanya Mampu Perbaiki 8,3 Kilometer
Adapun besaran anggaran Rp14,9 triliun yang diajukan itu telah memenuhi kriteria kesiapan jalan sesuai dengan Inpres No 3/2022. Dia merinci jalan kabupaten/kota menjadi jalan yang mendapat perhatian karena jumlahnya yang banyak.
Menurut Basuki, tidak semua pemerintah kabupaten/kota memiliki kapasitas anggaran lebih untuk memperbaiki infrastruktur jalan. "Jalan Nasional ini kan kayak pohon. Batangnya Jalan Nasional, cabangnya Jalan Provinsi, rantingnya Jalan Kabupaten/Kota. Jadi Jalan Nasional lebih sedikit dari Jalan Provinsi, lebih sedikit dari Jalan Kabupaten/Kota. Maka yang banyak ya kabupaten/kota," kata dia.
Adapun aduan terkait dengan jalan rusak dari warganet membanjiri kolom komentar unggahan Presiden Joko Widodo di akun Instagram milik orang nomor satu di pemerintahan Indonesia itu.
Unggahan video Presiden Jokowi saat meninjau salah satu ruas jalan rusak di Provinsi Lampung itu dibanjiri aduan dari warganet hingga 100.000 lebih komentar.
Pemerintah pun telah memberi atensi terkait dengan penanganan jalan di daerah melalui Inpres No 3/2022 tentang Percepatan Peningkatan Konektivitas Jalan Daerah.
Inpres ini ditandatangani Presiden pada 16 Maret 2023 sebagai upaya mempercepat peningkatan konektivitas jalan daerah, memberikan manfaat maksimal perekonomian nasional dan daerah, menurunkan biaya logistik nasional, mengintegrasikan antarsentra ekonomi, serta membantu pemerataan kondisi jalan yang mantap.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Ribuan Jemaah Calon Haji Lansia Tiba di Madinah
- Terkait Penyebab Pemadaman Listrik di Seluruh Bali Hari Ini, Begini Penjelasan PLN
- Ramai soal Vasektomi, BKKBN Nyatakan Berpedoman pada Fatwa MUI 2012
- Masyarakat di Pesisir Diminta Mewaspadai Potensi Banjir Rob hingga 5 Mei 2025
- Hemat Energi, Jemaah Calon Haji Diminta Tidak Memaksakan Salat Arbain di Madinah
Advertisement

Rencana Pembukaan Blokir Anggaran, PHRI DIY: Kami Panggil Lagi 5.800 Karyawan yang Dirumahkan
Advertisement

Asyiknya Interaksi Langsung dengan Hewan di Kampung Satwa Kedung Banteng
Advertisement
Berita Populer
- Pembahasan RUU Perampasan Aset, Yusril: Pemerintah Tunggu Kesiapan DPR RI
- Gunung Semeru di Jawa Timur Erupsi Malam Ini
- Sempat Padam Berjam-jam, Aliran Listrik di Bali Akhirnya Kembali Pulih
- Gempa Magnitudo 7,4: Otoritas Chile Umumkan Peringatan Tsunami dan Perintah Evakuasi di Pesisir
- Menteri ESDM Bahlil Akan Terbitkan Aturan Pengeboran Minyat Rakyat Skala Kecil
- Pemadaman Listrik Meluas di Bali, Mensesneg: Pemulihan Dilakukan Bertahap
- Bapanas Optimistis Indonesia Mampu Mencapai Swasembada Pangan
Advertisement