Advertisement
Partai Ummat Daftarkan Ratusan Caleg, Amien Rais Tak Masuk Daftar
                Amien Rais - Antara/Sigid Kurniawan
            Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Ratusan bakal calon anggota legislatif (caleg) DPR RI partai peserta Pemilu 2024 Partai Ummat didaftarkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kamis (11/5/2023). Ketua Majelis Syura Partai Ummat Amien Rais tak masuk dalam daftar itu.
Wakil Ketua Umum Partai Ummat Nazaruddin menjelaskan, sudah tak cocok Amien Rais jika maju sebagai bakal caleg. Sebagai tokoh bangsa, dia berpendapat Amien Rais lebih cocok menjalankan peran lain.
Advertisement
"Beliau saya kira lebih pas kalau tidak mencaleg ya, karena beliau tokoh bangsa, mungkin beliau lebih memilih peran-peran yang lain," ujar Nazaruddin di Kantor KPU, Jakarta Pusat, Kamis (11/5/2023).
Sementara, Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) Partai Ummat Taufik Hidayat Udjo mengatakan Amien sendiri yang memutuskan tak maju sebagai bakal caleg. Menurutnya, mantan Ketua MPR itu lebih ingin memberi nasihat ke kadernya daripada terjun langsung.
BACA JUGA: Viral SEA Games, Pesilat Indonesia Dipaksa WO Agar Kamboja Dapat Emas
"Jadi dia semacam ingin menasehati kami, memberikan wejangan, agar nanti Partai Ummat itu menjadi partai yang dia impikan, sebagai Partai Islam," jelas Taufik.
Meski begitu, dia mengungkapkan puteri Amien, Hanum Salsabiela, maju sebagai bakal caleg DPR dari Partai Ummat. Selain itu, menantu Amien, Ridho Ramdhani, juga nyaleg.
Memang, Ridho merupakan Ketua Umum Partai Ummat. Taufik mengatakan, awalnya Ridho tak mau maju namun kadernya terus mendorong.
"Awalnya enggak mau, tetapi kita minta. Untuk mencapai suara, ketum harus terjun karena ketum jadi tokoh populer kan. Akhirnya kita paksakan itu. Setelah berkali-kali kami paksakan, baru dia mau," ungkapnya.
Lebih lanjut, Taufik mengatakan Partai Ummat menargetkan setidaknya 11 persen suara sah nasional pada Pemilu 2024. Untuk mewujudkan itu, mereka merekrut para bacaleg yang punya basis kuat di dapilnya.
"Kami lebih mempriortiaskan tokoh-tokoh lokal yang punya basis kultural yang kuat, punya basis ketokohan yang kuat. Umpamanya di Aceh kami punya namanya Pak Jama’i, di Sumatera Utara punya Pak Samsir alamat, di Sumatera Barat kami punya Pak Taslim Chaniago," ucapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Bupati Banyuwangi Dukung Rencana Baru Proyek Kereta Cepat Whoosh
 - Hanyut di Sungai Jolinggo Kendal, Tiga Mahasiswa KKN UIN Semarang MD
 - Prabowo Minta Pintu Pelintasan Diperbarui Cegah Kecelakaan Kereta Api
 - Uang Judi Online di Indonesia Kalahkan Nilai Korupsi
 - Jonan Bantah Diberi Tawaran Menteri Seusai Temui Prabowo
 
Advertisement
    
        Investasi Kereta Gantung Rp200 Miliar di Prambanan Jalan Terus
Advertisement
    
        Wisata DEB Balkondes Karangrejo Borobudur Ditawarkan ke Eropa
Advertisement
Berita Populer
- UKDW Rayakan Dies Natalis ke-63 Usung Inovasi dan Kolaborasi
 - Waspadai Efek Samping Biji Chia, Ini Peringatan dari Dokter
 - Diskon Tarif Tol Disiapkan untuk Libur Natal dan Tahun Baru 2026
 - Pameran DPAD DIY Ungkap Jejak Colombo Plan di Jogja
 - Fotografer Jalanan Diminta Patuhi UU Perlindungan Data Pribadi
 - Pertamina Pastikan Pertalite di Jawa Timur Bebas Air dan Etanol
 - Bahaya di Balik Jamur pada Makanan Sehari-hari
 
Advertisement
Advertisement


            
