Advertisement
Mahfud MD Ungkap Kunci Penting NU Bisa Bertahan 100 tahun

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD mengatakan dakwah yang lentur dan mampu menyesuaikan kebutuhan masyarakat menjadi kunci bagi Nahdlatul Ulama (NU) untuk bisa bertahan hingga hampir 100 tahun.
"Selama puluhan tahun NU berhasil membangun keislaman dan ke-Indonesia-an secara harmonis," kata Mahfud di sela-sela kegiatan Jalan Sehat 1 Abad Nahdlatul Ulama bersama Presiden Joko Widodo dan Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf di Surakarta, Jawa Tengah, Minggu.
Advertisement
PROMOTED: Dari Garasi Rumahan, Kini Berhasil Perkenalkan Kopi Khas Indonesia di Kancah Internasional
Dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Minggu, menurut Mahfud, dakwah yang disampaikan Nahdliyin selalu mendekati budaya, sehingga dapat diterima di kehidupan masyarakat.
"Dakwah NU itu mendekatkan pada apa yang dihayati sebagai budaya masyarakat, kemudian diberikan ruh keislaman. Itu sebabnya NU semakin besar dan diterima dalam kehidupan masyarakat," jelasnya.
Di satu sisi, katanya, NU membangun keislaman dan ke-Indonesia-an secara harmonis. Di sisi lain, organisasi tersebut juga memiliki tantangan yaitu munculnya gerakan anti-Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), misalnya gerakan ideologi transnasional baik liberalisme, kapitalisme, atau islamisme yang ingin dipaksakan ke Indonesia.
"NU sebagai salah satu pilar penting berdirinya NKRI. Oleh sebab itu, komitmen NKRI harga mati harus tetap tumbuh di NU dan tetap kuat," tegasnya.
Mantan ketua Mahkamah Konstitusi (MK) itu juga menegaskan bahwa sebagai organisasi kemasyarakatan (ormas) Islam terbesar, NU harus tetap mengemban semangat ke-Indonesia-an di mana Indonesia dianggap sebagai negara kosmopolit.
"NU sebagai jamiyah itu dinamis, selalu bisa mengikuti perkembangan zaman bahkan perkembangan politik nasional dan ikut menjaganya," ujar Mahfud.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antaranews
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Berita Pilihan
- Ini Cara Cek Daftar Investasi Bodong
- Biaya Haji 2023 Diusulkan Naik, Calon Jemaah yang Belum Melunasi akan Diundur Keberangkatannya
- Di Balik Meningkatnya Eksekusi Mati di Arab Saudi
- Kementerian ESDM Masukkan Program Bagi 680.000 Rice Cooker ke Program Prioritas Tahun Ini
- Bappenas Apresiasi Ganjar Pranowo terkait Penyusunan RPD dan RKPD
Advertisement

Sultan HB X: ATF 2023 Jadi Babak Baru Kerja Sama Pariwisata Lebih Bermartabat
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- G7 dan Eropa Sepakat Batasi Harga Minyak Rusia
- Waspada! BMKG Sebut Ada Gelombang Sangat Tinggi di Pantai DIY
- PeduliLindungi Akan Jalan Terus Meski PPKM Sudah Dihentikan
- Di Balik Meningkatnya Eksekusi Mati di Arab Saudi
- Food Station Ancam Bakal Sanksi Oknum Pengoplos Beras
- Ingat! Mulai Besok, Beli BBM di Daerah Ini Wajib Pakai Aplikasi MyPertamina
- KPPU Ancam Proses Hukum 2 Distributor Minyakita di Jogja yang Terapkan Pembelian Bersyarat
Advertisement
Advertisement