Advertisement
Rhapsody Nusantara, Peringatan Sumpah Pemuda dalam Nuansa Musik dan Doa Untuk Gubernur Jateng
Advertisement
SURAKARTA - Semangat Sumpah Pemuda kembali digaungkan melalui Rhapsody Nusantara yang menampilkan lantunan lagu-lagu nusantara. Pada perhelatan yang menghadirkan seniman-seniman tersohor itu, juga dilantunan doa bagi Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo yang berulang tahun ke-54.
Acara yang digelar di Diamond Solo Convention Center, Jumat (28/10) malam itu, menampilkan kolaborasi antara musik, tari, dan puisi. Acara dibuka dengan penampilan dari kelompok Kolintang Gratia, kemudian disambung dengan alunan gamelan Sekaten yang dimainkan oleh para pengrawit wanita.
Advertisement
Panggung Rhapsody Nusantara kian meriah dengan penampilan dari berbagai seniman seperti Dira Sugandi, Sruti Respati, Filda Wibowo, Melati Arumsari, hingga Dewi Pembayun. Selain itu ada pula pembacaan puisi oleh seniman peran Christine Hakim dan Butet Kartaredjasa.
Semua seniman tersebut tampil bergantian yang menggambarkan keanekaragaman yang dipersatukan dalam wadah Indonesia di bumi Nusantara. Gubernur mengatakan acara ini sangat luar biasa karena mampu membawa semangat Sumpah Pemuda yang kolaboratif.
"Artis sendiri, lagunya lagu daerah dikolaborasikan, menurut saya top. Bagus," katanya usai acara.
Selain Butet ada juga pembacaan puisi oleh seniman senior Christine Hakim. Maestro wanita perfilman Indonesia ini naik ke panggung tepat sesaat setelah kehadiran Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. Selain Ganjar ada juga Walikota Surakarta Gibran Rakabuming Raka, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Walikota Bogor Bima Arya, dan beberapa tokoh lainnya.
Usai membaca sebuah puisi karya WS Rendra, Christine Hakim menyapa Gubernur untuk memberikan ucapan selamat ulang tahun.
"Izinkan saya untuk mengucapkan selamat ulang tahun, kepada Bapak Gubernur, Pak Ganjar. Semoga Pak Ganjar diberikan umur yang panjang, umur yang barokah. Dan semoga Pak Ganjar selalu disayangi dan dikasihi Allah, selalu dibimbing dan dituntun Allah, dan selalu menjadi pemimpin yang amanah," katanya sebelum turun panggung.
Ucapan selamat dan doa itu langsung disambut oleh Ganjar Pranowo yang berjalan menghampiri Christine Hakim. Keduanya kemudian berjabat tangan dan sesekali terlihat tertawa bersama. Pertunjukan dilanjutkan dengan penampilan Butet Kartaredjasa.
Kali ini Butet tidak bermonolog tetapi membacakan puisi karya Gus Mus. Sebelum itu, ia lebih dulu menyapa Gubernur dan tamu undangan lainnya. Bahkan Butet secara khusus mengundang Gubernur untuk naik ke atas panggung untuk menerima hadiah ulang tahun.
"Saya meski seniman miskin, saya kasih hadiah mau nggak? Mas Ganjar saya minta naik ke atas panggung. Silakan dibuka hadiahnya," ujar Butet.
Ternyata, hadiah yang diberikan oleh Butet adalah lukisan Soekarno dengan latar merah. Pada bagian atas tertulis sebuah kalimat "Warisilah Apinya, Jangan Abunya". Lukisan tersebut merupakan salah satu koleksi Butet yang dipajang di rumahnya. Ganjar sendiri beberapa hari sebelumnya pernah melihat langsung lukisan itu dan berfoto bersama Butet di depan lukisan. "Ini lukisan yang disukai Mas Ganjar waktu main ke rumah seminggu lalu," ujar Butet.
Gubernur membenarkan bahwa dirinya memang sangat tertarik dengan lukisan Sukarno tersebut. "Ada beberapa lukisan (milik Butet) yang menarik, salah satunya lukisan Bung Karno. Saya bilang lukisan ini bagus sekali," ungkapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
- Nathan Tjoe Aon Gabung Lagi, STY Yakin Kejutkan Korsel Jumat Dini Hari
- Lobi Erick Thohir Jempol, SC Heerenveen Lepas Nathan Tjoe hingga Akhir Turnamen
- Kecelakaan di Jalan Solo-Jogja Delanggu Klaten, Pemotor asal Magetan Meninggal
- Prediksi Susunan Pemain Persik Kediri Vs PSS, Misi Sleman Hindari Degradasi
Berita Pilihan
- Penetapan Pilpres oleh KPU, Gibran: Nanti Ada Beberapa Pertemuan
- Tiga Hakim MK Ajukan Pendapat Berbeda dan Minta Pemungutan Ulang di Empat Daerah
- PBNU: Kami Ucapkan Selamat Kepada Pasangan Prabowo-Gibran Atas Kemenangannya
- Tudingan Jokowi Cawe-cawe Pilpres Lewat Penjabat Daerah Tak Terbukti, Berikut Dalil Putusan MK
- Lima Polisi di Cimanggis Ditangkap karena Penyalahgunaan Narkoba
Advertisement
Jadwal KRL Solo-Jogja, Berangkat dari Palur Rabu 24 April 2024
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Mensos Risma Janjikan Pemasangan Alarm Bahaya Bencana di Kawasan Semeru
- Kemenlu RI Pastikan Tak Ada WNI Terdampak Gempa Magnitudo 5,5 Taiwan
- PDIP Gabung Pemerintah atau Oposisi Akan Ditentukan di Rakernas
- Dataran Tinggi Dieng Diajukan sebagai Geopark Nasional
- Jokowi dan Gibran Bukan Bagian dari PDIP, Komarudin Watubun: Orang Sudah di Sebelah Sana
- Putusan MK Soal Sengketa Pilpres, Presiden: Ini Penting bagi Pemerintah
- Lima Polisi Terlibat Kasus Narkoba, Kompolnas: Atasan Langsung Juga Harus Diperiksa
Advertisement
Advertisement