Advertisement
Beredar Informasi Data Penting BIN Bocor

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Beredar kabar bahwa data penting milik Badan Intelijen Negara (BIN) bocor seperti identitas anggota, laporan, dan stategi bisnis.
Terkait dengan hak tersebut, Juru Bicara BIN Wawan Hari Purwanto mengatakan bahwa berita tersebut tidak benar atau hoaks dan data BIN masih aman dari serangan hacker.
Advertisement
“Hoaks itu mas [serangan hacker],” tutur Wawan saat dihubungi Bisnis, Kamis (8/9/2022).
Dia menegaskan, bahwa semua data BIN menggunakan nama samaran dan sampai saat ini masih belum ada kebocoran data BIN.
“Data BIN aman, terenkripsi, dan semua data pakai samaran. Jadi data BIN tidak bocor," ujarnya.
Sempat diketahui, ramai di sosial media bahwa hacker disebut dapat melihat lebih dari 180 dokumen alias file BIN menyangkut laporan, strategi bisnis, daftar nama agen, dan lain sebagainya.
BACA JUGA: Jenazah Santri Gontor Diautopsi
Termasuk juga detail daftar mulai dari nama, peringkat, unit, juga lokasi dari semua identitas yang berada dalam data BIN.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Top Ten News Harianjogja.com, Sabtu 12 Juli 2025: Dari Tom Lembong Sampai Harganas
- Pangkas Birokrasi Federal, Donald Trump Pecat 1.300 Pegawai Departemen Luar Negeri
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
- Top Ten News Harianjogja.com, Jumat 11 Juli 2025: Dari Polda Jateng Grebek Pabrik Pupuk Palsu sampai Penemuan Mayat Pegawai Kemendagri
Advertisement

Pembangunan Tol Jogja-Solo Segmen Prambanan-Purwomartani Sesuai Rencana, Target 2026 Sampai Gerbang Tol Kalasan
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Sertipikat Elektronik Diterapkan Bertahap, Sertipikat Tanah Lama Tetap Berlaku
- BGN Minta Anggaran Makan Bergizi Gratis Ditambah Jadi Rp335 Triliun
- Polda Metro Jaya Targetkan Penyelidikan Kasus Kematian Diplomat Staf Kemenlu Rampung dalam Sepekan
- Hasil Penulisan Ulang Sejarah Bakal Diuji Publik 20 Juli 2025
- Tersangka Korupsi Minyak Mentah Riza Chalid Diduga Sudah Berada di Singapura, Kejagung Masukkan ke Daftar Cekal
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
Advertisement
Advertisement