Advertisement
Menko Airlangga: Indonesia Mampu Memulihkan Perekonomian dengan Bekerja Sama
Advertisement
JAKARTA—Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menegaskan, berbagai upaya pemerintah untuk mendorong pemulihan ekonomi membutuhkan peran dan kerja sama dari seluruh stakeholder. Menko Airlangga mengajak masyarakat untuk terus optimis dan mengoptimalkan peran di sektor masing-masing.
Hal ini untuk memberi berkontribusi dalam pemulihan ekonomi yang ujungnya bisa menciptakan lapangan kerja dan mengurangi kemiskinan. Secara khusus, Airlangga mengakui peran media menjadi sangat penting untuk mewujudkan optimisme kestabilan sosial di masyarakat.
Advertisement
“Dengan bekerja sama, kita akan mampu memulihkan perekonomian nasional dan menjadi shock absorber berbagai gejolak yang ada. Saya berharap kita semua terus bekerja sama menciptakan optimisme untuk Indonesia ke depannya,” tutur Menko Airlangga, Senin (15/8/2022).
Ketua Umum DPP Partai Golkar ini menambahkan, kerja sama ini sudah mulai menunjukkan hasil positif, karena perekonomian nasional terus menunjukkan optimisme dan keberhasilan.
Sebab, ekonomi nasional berhasil tumbuh di atas 5 persen pada tiga kuartal terakhir. Bahkan, Badan Pusat Statistik (BPS) menyebutkan pertumbuhan ekonomi Indonesia yang mencapai 5,44 persen (yoy) pada Q2 tahun 2022.
Airlangga menegaskan, capaian positif tersebut merupakan hasil dari kebijakan yang diambil pemerintah. Antara lain, dengan menyokong sektor manufaktur dan ekspor.
Kinerja positif tersebut juga didukung inflasi yang terkendali yaitu per Juli 2022 inflasi Indonesia 4,94 peren. Angka tersebut lebih baik dari Amerika Serikat yang mencapai 8,5 persen, Jerman 7,5 peren, dan Prancis yang mencapai 6,1 persen.
“Di tengah kenaikan harga-harga energi, Indonesia masih melakukan subsidi ataupun memanfaatkan kekuatan fiskal untuk menyerap sebagian daripada kenaikan harga pangan maupun energi. Sedangkan negara-negara lain melakukan “pass-through” yang berarti harga energi ditransmisikan kepada masyarakat,” ujar Airlangga.
Airlangga yang juga Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN) ini mengatakan, emerintah masih mengalokasikan anggaran Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional sebesar RP 455,6 triliun pada 2022.
Anggaran ini untuk memulihkan ekonomi dan juga mendorong program untuk pengurangan kemiskinan ekstrem. Sementara itu, APBN secara keseluruhan diarahkan untuk menjadi shock absorber.
Pemerintah juga terus mengedepankan dan menjaga daya beli masyarakat karena sebagian besar ekonomi Indonesia juga bergantung kepada konsumsi masyarakat.
Menko Airlangga juga menjelaskan pemerintah terus menjaga dan mendorong pemulihan di berbagai sektor yang saat ini menjadi penghela. Yakni sektor industri, sektor perdagangan, sektor informasi komunikasi, serta sektor pertanian. (**)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
- Pertemuan Kontra Hwang Sun-hong Sering Kalah, Saatnya STY Cetak Sejarah Lagi!
- Pria Asal Bandung Curi 2 Unit iPhone di Service Center Sleman, Begini Modusnya
- PT Pegadaian Dukung Kesetaraan Gender Lewat Edukasi Keuangan Perempuan
- Pelatih Korsel Akui Indonesia Sulit Dikalahkan, Shin Tae-yong: Dia akan Stres
Berita Pilihan
- Penetapan Pilpres oleh KPU, Gibran: Nanti Ada Beberapa Pertemuan
- Tiga Hakim MK Ajukan Pendapat Berbeda dan Minta Pemungutan Ulang di Empat Daerah
- PBNU: Kami Ucapkan Selamat Kepada Pasangan Prabowo-Gibran Atas Kemenangannya
- Tudingan Jokowi Cawe-cawe Pilpres Lewat Penjabat Daerah Tak Terbukti, Berikut Dalil Putusan MK
- Lima Polisi di Cimanggis Ditangkap karena Penyalahgunaan Narkoba
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Sekjen PDIP Berterima Kasih kepada Rakyat karena Kembali Menangi Pileg 2024
- Mensos Risma Janjikan Pemasangan Alarm Bahaya Bencana di Kawasan Semeru
- Kemenlu RI Pastikan Tak Ada WNI Terdampak Gempa Magnitudo 5,5 Taiwan
- PDIP Gabung Pemerintah atau Oposisi Akan Ditentukan di Rakernas
- Dataran Tinggi Dieng Diajukan sebagai Geopark Nasional
- Jokowi dan Gibran Bukan Bagian dari PDIP, Komarudin Watubun: Orang Sudah di Sebelah Sana
- Putusan MK Soal Sengketa Pilpres, Presiden: Ini Penting bagi Pemerintah
Advertisement
Advertisement